KOMPAS.com – Ada berbagai jenis tumbuhan di dunia, salah satunya adalah tumbuhan liana. Apa yang dimaksud dengan tumbuhan liana dan apa saja contoh tumbuhan liana? Berikut adalah penjelasannya!
Dilansir dari Encyclopedia Britannica, liana adalah sekelompok tumbuhan berkayu yang bertangkai panjang namun berakar di tanah dan memanjat atau melilit tanaman lain.
Tumbuhan liana memanjat atau melilit tanaman lain karena tangkainya yang panjang memerlukan penopang. Sehingga, liana disebut juga sebagai tumbuhan merambat.
Baca juga: Jenis-jenis Tumbuhan Berdasarkan Habitatnya
Tumbuhan liana juga merambat untuk naik ke tempat yang lebih tinggi dan mendapatkan lebih banyak sinar matahari.
Hal tersebut dikarenakan hutan hujan tropis memiliki kanopi yang padat, sehingga sinar matahari hanya sedikit yang sampai ke dalam hutan dan permukaan tanah.
Untuk dapat merambat, batang panjang tumbuhan liana bersifat fleksibel dan dapat tumbuh dengan cepat.
Perlu diketahui bahwa tumbuhan liana bukanlah parasit. Di mana pohon tinggi hanya menopang tumbuhan liana tanpa menyerap nutrisinya atau mengakibatkan penyakit.
Baca juga: 6 Macam Simbiosis beserta Contohnya
Dilansir dari Smithsonian National Museum of Natural History, tumbuhan liana memiliki sistem vaskular yang sangat efisien yang berspesialisasi dalam konduksi air dan tidak memiliki dukungan struktural internal.
Di mana pembuluh xilemnya panjang, lebar, dan memiliki konduktivitas hidrolik yang tinggi. Sehingga, dapat mengangkut secara efisien melalui batangnya yang merambat.
Tumbuhan liana juga biasanya memiliki cabang berupa sulur yang panjang, dapat melilit, dan merambat.
Dilansir dari Mongabay, ada lebih sari sekitar 2.500 spesies tumbuhan liana dari sekitar 90 famili Kingdom Plantae.
Baca juga: Kingdom Plantae: Pengertian, Ciri-ciri, dan Klasifikasi
Contoh tumbuhan liana adalah: