KOMPAS.com - Sales promotion dilakukan perusahaan untuk mempromosikan produk atau meningkatkan penjualan.
Kegiatan pemasaran ini sering kita lihat di toko, pusat perbelanjaan, atau tempat lainnya di mana perusahaan memasarkan produknya.
Apa itu sales promotion?
Dalam bahasa Indonesia, sales promotion bisa diartikan sebagai promosi penjualan.
Menurut Darwies Ibrahim dalam buku Smart Selling (2004), sales promotion adalah kegiatan jangka pendek untuk meningkatkan penjualan.
Promosi ini juga sering dilakukan untuk membuat konsumen membeli dan menggunakan kembali produk tertentu.
Baca juga: Sales Person: Pengertian dan Tipenya
Dilansir dari buku Manajemen Pemasaran (2021) karya Sholikah dkk, berikut pengertian sales promotion menurut Kotler dan Amstrong:
"Sales promotion adalah insentif jangka pendek untuk meningkatkan pembelian atau penjualan barang dan jasa di waktu yang bersamaan."
Promosi penjualan sering digunakan untuk merangsang dan mendorong konsumen agar mau membeli serta menggunakan produk.
Dikutip dari buku Komunikasi Pemasaran Terpadu (2018) karya Bambang D. Prasetyo dkk, sales promotion bertujuan memancing konsumen untuk menggunakan produk baru.
Jika ditelusuri lebih dalam, promosi penjualan juga bertujuan membuat konsumen meninggalkan produk lama, dan memutuskan untuk memakai produk baru.
Tak berhenti sampai di situ, sales promotion juga ditujukan untuk membuat konsumen loyal terhadap produk barunya.
Baca juga: Strategi Pemasaran 4P (Product, Price, Place, Promotion)
Tujuan sales promotion ialah meningkatkan volume penjualan dalam jangka pendek. Misal, menghabiskan stok lama atau lainnya.
Jika disimpulkan, ada empat tujuan sales promotion, yakni: