Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Jenis Status Sosial dan Contohnya

Kompas.com - 26/12/2022, 09:00 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri

Penulis

KOMPAS.com - Status sosial adalah kumpulan hak dan kewajiban yang dimiliki individu dalam kelompok masyarakat.

Individu dengan status sosial yang tinggi cenderung ditempatkan pada struktur yang lebih tinggi, ketimbang mereka yang berstatus sosial rendah.

Dikutip dari buku Bukan Kota Tanpa Masa Lalu (2020) karya Teguh Hindarto, Ralph Linton, seorang antropolog, membagi status sosial menjadi tiga jenis, yakni:

Berikut penjelasan dan contohnya:

Ascribed status

Menurut Yoce Aliah Darma dan Sri Astuti dalam buku Pemahaman Konsep Literasi Gender (2021), ascribed status adalah status sosial yang didapat sejak lahir.

Jenis status sosial ini melekat dan diperoleh sejak seseorang dilahirkan. Kata lainnya, status sosial ini didasarkan pada keturunan.

Baca juga: Status dan Peran Sosial dalam Studi Sosiologi

Berbeda dengan status sosial lainnya, ascribed status bisa dimiliki individu tanpa memperhatikan perbedaan rohaniah maupun kemampuan.

Contohnya suku, usia, jenis kelamin, ras, kasta, golongan, dan sebagainya.

Achieved status

Adalah jenis status sosial yang diperoleh berkat kerja keras dan usaha individu untuk mencapai apa yang memang diinginkannya.

Berbeda dengan ascribed status, achieved status memerlukan usaha besar dari seseorang untuk mendapat status sosialnya.

Dengan kata lain, status sosial ini dicapai dengan sengaja. Meski pada dasarnya achieved status juga berkaitan dengan ascribed status.

Maksudnya, seseorang dengan ascribed status bisa mendapat achieved status selama ia berusaha dan bekerja keras.

Baca juga: 7 Definisi Interaksi Sosial Menurut Para Ahli

Contoh, berdasarkan ascribed statusnya, A termasuk golongan menengah ke bawah. Namun, berkat usaha kerasnya ia memperoleh achieved status berupa kekayaan.

Adapun contoh achieved status, antara lain harta, kekayaan, pendidikan, pekerjaan, dan tingkat atau pangkat.

Assigned status

Merupakan status sosial yang diperoleh karena usaha dan kepercayaan masyarakat. Dengan demikian, assigned status tidak bergantung pada ascribed status.

Jenis status sosial ini lebih sering dihubungkan dengan pencapaian individu dalam achieved statusnya.

Sehingga individu yang punya jasa atau sudah bekerja keras untuk mencapai suatu hal, bisa mendapatkan assigned status dari lingkungan sosialnya.

Contoh assigned status ialah kepala suku, ketua adat, dan sesepuh.

Baca juga: Eksklusi Sosial: Pengertian dan Contohnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com