Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jenis-jenis Kerajinan Khas Daerah di Indonesia

Kompas.com - 18/10/2022, 18:00 WIB
Serafica Gischa

Editor

Oleh: Ani Rachman, Guru SDN No.111/IX Muhajirin, Muaro Jambi, Provinsi Jambi 

 

KOMPA.com - Indonesia memiliki beraneka macam kekayaan yang tidak dimiliki oleh negara atau bangsa lain. Kekayaan yang dimiliki Indonesia dapat terlihat pada keberagaman suku dan adat istiadat penduduk Indonesia. 

Dari keberagaman suku tersebut terdapat kerajinan khas daerah yang menjadi ciri khas dari keberagaman penduduk Indonesia.

Kerajinan-kerajinan khas daerah tersebut, yaitu kain tenun, batik, tembikar, kerajinan patung, ukiran, wayang, anyaman, dan topeng. Berikut adalah penjelasannya: 

Tenun

Tenun merupakan hasil kerajinan yang berupa bahan kain yang dibuat dari benang, serat kayu, sutra, dan lain-lain. Teknik membuatnya menggunakan alat tenun tangan yang disebut lungsin. 

Lungsin adalah jajaran benang yang terpasang membujur. Pada saat sekarang penggunaan alat tenun sudah dikembangkan menjadi alat tenun yang lebih modern, seperti ATBM (alat tenun bukan mesin) yang dibuat dari kayu dan peralatan yang menghasilkan tenunan lebih cepat. 

Baca juga: Kerajinan Bahan Lunak: Definisi, Jenis, dan Contohnya 

Untuk pewarnaan pada kain tenun, dilakukan dengan cara khusus sehingga warna tidak mudah pudar karena waktu atau terkena sinar matahari.

Salah satu cara memberi pewarnaan adalah dengan merendam kain ke dalam minyak kemiri yang dicampur abu kayu serta cairan alkali.

Selain itu juga dapat menggunakan tumbuh-tumbuhan dan akar-akaran. Seperti warna merah yang dihasilkan oleh akar mengkudu.

Batik

Ilustrasi batik Solo.DOK. SHUTTERSTOCK/RADITYA Ilustrasi batik Solo.

Batik adalah seni tradisional asli Indonesia. Berdasarkan teknik pembuatannya, batik dibedakan menjadi tiga kategori, yaitu batik tulis, batik cetak, dan kombinasi dari keduanya. 

Batik tulis dikerjakan dengan menggambar motif lebih dahulu pada kain putih, lalu diberi lilin dengan menggunakan alat yang disebut canting. Canting terbuat dari kuningan.

Sementara, cara membuat batik cetak menggunakan cap dari tembaga yang sudah diukir sesuai dengan motif. Kemudian diisi lilin cair dan dicap pada kain putih. 

Sedangkan, batik kombinasi adalah batik yang dihasilkan dengan cara perpaduan antara alat canting dan cetakan. Kualitas batik ditentukan oleh tingkat kesulitan, motif, teknik pembuatan, dan bahan dasar kain.

Baca juga: Alat, Bahan, dan Teknik-Teknik Pembuatan Batik

Tembikar

Roda TembikarBritannica Roda Tembikar

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com