Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perdagangan Internasional dari Transaksi dengan Valuta Asing

Kompas.com - 28/04/2022, 14:00 WIB
Vera Oktaviani,
Serafica Gischa

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Dalam Penryataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) 10 (Revisi 2010) mengenai Pengaruh dari Perubahan Nilai Tukar Valuta Asing, diatur bagaimana suatu entitas memperlakukan transaksi menggunakan valuta asing baik untuk pengakuan awal maupun saat pelaporan di akhir periode. 

Berbagai peluang dan tantangan suatu negara memiliki dampak untuk terlibat dalam masyarakat ekonomi dunia.

Keterlibatan ini terjadi karena beberapa faktor, yaitu kebutuhan bahan produksi, pemasaran produk yang dihasilkan, dan sumber pendanaan lebih menarik. 

Konsep mata uang

Mata uang setiap negara berbeda dan memiliki ciri khas masing-masing. Besarnya nilai yang tertulis di mata uang pun memiliki perbedaan. Secara umum menurut standar akuntansi, jenis mata uang yang digunakan adalah: 

  • Mata uang fungsional atau mata uang pada lingkungan ekonomi utama entitas beroperasi. 
  • Mata uang pelaporan ata mata uang digunakan penyajian laporan keuangan. 
  • Mata uang asing atau mata uang selain mata uang fungsional entitas. 

Penentuan suatu mata uang dikatakan fungsional terdapat pada entitas yang berimplikasi pada mata uang lain yang tidak dianggap sebagai mata uang fungsional. Sehingga mata uang tersebut dianggap mata uang asing. 

Baca juga: Alasan Perbedaan Sumber Daya Alam menjadi Faktor Pendorong Perdagangan Internasional

Pertimbangan penentuan mata uang  

Menurut PSAK 10 (Revisi 2010), dalam menentukan mata uang fungsional bagi suatu entitas, ada pertimbangan yang harus diperhatian sebagai berikut: 

  • Paling memengaruhi harga jual 
  • Negara yang kekuatan persaingan dan perundnag-undnagan besar menentuka harga juall barang dan jasa suatu entitas. 
  • Pengaruh tenaga kerja, bahan baku, dan biaya lainnya dari pengadaan barang atau jasa. 
  • Sumber dana aktivitas pendanaan. 
  • Penerimaan dari aktivitas operasi yang ditahan. 

Indikator pertimbangan pertama hingga ketiga adalah pertimbangan menentukan mata uang fungsional dan indikator lainnya adalah pendukung.

Isu-isu seperti tinggi rendahnya proporsi kegiatan luar negeri serta pengaruh arus kas aktivitas di luar negeri juga termasuk ke dalam pertimbangan ini. 

Jika perusahaan punya operasi di luar negeri maka nilai tukar fungsional operasi tersebut berupa mata uang fungsional, mata uang lokal tempat beroperasi, dan mata uang ketiga.

Dalam penentuan mata uang fungsional dari operasi luar negeri, sifat hubungan antara induk dan operasi di luar negeri adalah sebuah pertimbangan. 

Perbandingan mata uang 

Berikut perbandingan faktor dalam menentukan mata uang fungsional operasi du luar negeri, sebagai berikut: 

Indikator Mata Uang Fungsional adalah mata uang lokal Mata uang fngsional adalah mata uang fungsional induk
Hubungan operasi dengan entitas induk Operasi dijalankan dengan otonomi yang cukup luas dari entitas induk. Aktivitas yang dijalankan adalah perpanjangtanganan entitas induk. 
Transaksi dengan entitas induk Transaksi dengan perusahaan induk adalah rendah bila dibandingkan dengan keseluruhan aktivitas operasi. Transaksi dengan entitas induk adalah tinggi bila dibandingkan dengan keseluruhan aktivitas operasi. 
Hubungan terkait arus kas Arus kas dari aktivitas pada operasi di luar negeri tidak secara langsung memengaruhi kinerja entitas induk. Arus kas dari aktivitas pada operasi di luar negeri secara langsung memengaruhi kinerja entitas induk.
Independensi Keuangan Operasi luar negeri dapat mencukupi kebutuhan sendiri dan tidak terikat dengan entitas induk untuk tujuan pembiayaan. Operasi luar negeri dapat mencukupi kebutuhan sendiri dan terikat dengan entitas induk untuk tujuan pembiayaan. 

Baca juga: Apa Saja Hambatan Perdagangan Internasional?

Jenis-jenis nilai tukar

Jenis mata uang berbeda-beda setiap negara mengakibatkan dampak berupa timbulnya rasio pertukaran dua mata uang yang biasanya disebut kurs.

Nilai tukar mata uang pada perekonomian sebagian besar menggunakan nilai tukar mata uang mengambang bebas oleh permintaan dan penawaran di pasar. 

Jenis-jenis nilai tukar menurut standar akuntansi sebagai berikut: 

  • Kurs Spot adalah nilai tukar untuk realisasi segera, biasanya dalam dua hari kerja setelah perdagangan. 
  • Kurs Penutup adalah kurs spot akhir periode pelaporan. 
  • Kurs forward adalah nilai tukar penyelesaian transaksi di masa depan yang telaah ditentukan. 

Transaksi forward adalah perjanjian dua pihak yang sepakat untuk menyerahkan suatu mata uang dengan mata uang lain dengan nilai tukar yang disepakati saat ini untuk ditentukan masa mendatang. 

Terdapat perbedaan nilai tukar kurs spot dengan nilai tukar forward. Nilai tukar forward lebih tinggi dibandingkan nilai tukar spot, maka ada premi. Sedangkan nilai tukar forward lebih kecil dibandingkan nilai tukar spot, maka ada diskon. 

Kuotasi dan perubahan nilai tukar

Menurut sudut pandang, perbandingan mata uang dibagi menjadi dua yaitu nilai tukar langsung dengan nilai tukar tidak langsung.

Nilai tukar langsung adalah jumlah mata uang lokal yang dibutuhkan mendapatkan 1 unit mata uang asing. Nilai tukar langsung dapat di formulasikan sebagai berikut: 

DER = Jumlah rupiah yang dibutuhkan/1 unit mata uang asing.

Nilai tukar tidak lansung adalah jumlah mata uang asing yang dibutuhkan untuk memperoleh satu unit mata uang lokal. Nilai tukar tidak lansung merupakan kebalikan keduanya. Nilai tukar tidak langsung dapat di formulasikan sebagai berikut:

IER= jumlah mata uang asing yang dibutuhkan/Rp1 

Nilai tukar umumnya ditentukan oleh kekuatan permintaan dan penawaran di pasar, maka dalam perjalanannya nilai tukar mata uang akan selalu mengalami perubahan. 

Baca juga: Alat dan Cara Pembayaran dalam Perdagangan Internasional 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com