KOMPAS.com – Kebanyakan generasi muda saat ini sering menggunakan kata "literally" untuk media sosial atau percakapan sehari-hari.
Bahkan kata literally sering digabungkan dengan kata-kata bahasa Indonesia dalam percakapannya. Kata tersebut menjadi semakin populer ketika banyak digunakan oleh anak-anak gaul metropolitan.
Dikutip dari Dictionary Cambridge, dalam bahasa Inggris, literally masuk dalam kategori adverb atau kata keterangan. Dalam bahasa Indonesia, kata literally diartikan sebagai harfiah atau benar-benar demikian.
Namun, apakah penggunaan kata "literally" ini sudah benar?
Lawan dari literally adalah figuratively yang berarti kiasan.
Namun penggunaan kata ‘literally’ dalam sehari-sehari malah digunakan untuk hal-hal figuratively atau kiasan.
Liteally biasanya digunakan untuk memberi penekanan, mendramatisasi, atau melebih-lebihkan.
Penggunaan literally secara harfiah adalah penggunaan yang paling tepat. Literally digunakan untuk meyakinkan lawan bicara bahwa hal yang disampaikan memang benar-benar terjadi dan tidak melebih-lebihkan atau mengandai-andai. Contoh kalimatnya:
Baca juga: Ucapan Ulang Tahun untuk Orang Tersayang dalam Bahasa Inggris dan Artinya
Penggunaan literally untuk kiasan sebenarnya kurang tepat. Ini karena literally sebenarnya berarti 'secara harfiah'.
Jika literally digunakan untuk hal-hal yang secara harfiah tidak terjadi, maka maknanya menjadi rancu. Contohnya:
Swedish people literally born on skis.
Kalimat tersebut menunjukkan makna yang rancu. Sebab artinya orang Swedia lahir dengan alat ski. Padahal penggunaan born on skis di sini adalah sebuah figurative language (bahasa kiasan) untuk menggambarkan bahwa orang-orang Swedia pandai bermain ski "dari sananya" dan bukan benar-benar keluar dari rahim bersama seperangkat alat ski.
Namun penggunaan literally untuk kiasan akhirnya menjadi umum dalam percakapan sehari-hari. Literally digunakan untuk memberi kesan hiperbolik atau dramatis. Contoh kalimatnya:
Baca juga: Apa itu Grammar dalam Bahasa Inggris?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.