Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Proses Komunikasi Memerlukan Media?

Kompas.com - 03/02/2022, 09:00 WIB
Vanya Karunia Mulia Putri

Penulis

KOMPAS.com - Proses komunikasi memerlukan media karena media merupakan sarana penyampaian dan penerimaan pesan. Kehadiran media mempermudah dan membuat proses komunikasi menjadi lebih efektif dan lancar.

Beberapa ahli psikologi mengatakan bahwa media dalam komunikasi bisa meliputi pancaindra manusia, seperti mata dan telinga.

Namun, umumnya media yang dimaksud dalam proses komunikasi lebih mengarah pada media yang dapat digunakan untuk keberhasilan komunikasi. Contohnya media massa.

Alasan proses komunikasi memerlukan media

Menurut Hafied Cangara dalam buku Pengantar Ilmu Komunikasi (2016), media adalah alat atau sarana yang digunakan untuk menyampaikan pesan dari komunikator kepada komunikan.

Ada empat penggolongan media, yakni media antarpribadi, media kelompok, media publik, serta media massa. Keempat jenis media ini memiliki karakteristik yang membedakannya satu sama lain.

Media antarpribadi adalah media yang sering digunakan dalam komunikasi interpersonal, seperti surat dan telepon. Media kelompok merupakan media yang dipakai dalam komunikasi kelompok, misalnya seminar dan rapat.

Baca juga: Proses dan Fungsi Komunikasi Menurut Para Ahli

Sementara media publik lebih banyak digunakan dalam proses komunikasi yang jumlah komunikannya lebih dari 200 orang, contoh medianya rapat akbar. Sedangkan media massa digunakan ketika jumlah komunikannya sangat banyak, bahkan tak terhitung, contoh medianya film dan televisi.

Mengutip buku Pengantar Teori Manajemen Komunikasi dan Organisasi (2019) Riinawati, media sangat berperan penting dalam proses komunikasi karena efisiensinya dalam mencapai komunikan.

Dengan menggunakan media yang sesuai, komunikator dapat lebih efisien dalam menyampaikan pesan kepada komunikan.

Disebut efisien karena dalam media tertentu, komunikator cukup mengirimkan pesan satu kali saja, dan pesan itu sudah tersebar ke komunikan.

Contohnya, surat kabar, radio, dan televisi. Ketika pihak media menyiarkan berita, dalam beberapa saat pesan itu sudah tersebar luas dan diterima masyarakat.

Demikian pula dalam konteks komunikasi pemasaran, perusahaan bisa menyiarkan iklan di surat kabar, radio, televisi atau media lainnya, dan pesan iklan itu sudah tersebar ke seluruh masyarakat yang melihatnya.

Baca juga: Gangguan Teknis, Semantik, dan Psikologis dalam Proses Komunikasi

Bila disimpulkan, ada dua alasan mengapa proses komunikasi memerlukan media, yaitu:

  1. Media adalah sarana atau alat dalam penyampaian pesan oleh komunikator dan penerimaan pesan oleh komunikan.
  2. Media membuat proses penyampaian pesan menjadi lebih efisien.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Siapa Itu Parikesit?

Siapa Itu Parikesit?

Skola
Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Skola
Mengenal Tokoh Rahwana

Mengenal Tokoh Rahwana

Skola
Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Skola
Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Skola
Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Skola
Prinsip dan Macam-macam Tembang Jawa Tengahan

Prinsip dan Macam-macam Tembang Jawa Tengahan

Skola
Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Tembang Jawa Gedhe

Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Tembang Jawa Gedhe

Skola
Gaman lan Aji-Ajine Wayang

Gaman lan Aji-Ajine Wayang

Skola
Ratu, Negara, lan Patihe dalam Pewayangan

Ratu, Negara, lan Patihe dalam Pewayangan

Skola
Peran Siswa dalam Mendukung Implementasi Wawasan Kebangsaan

Peran Siswa dalam Mendukung Implementasi Wawasan Kebangsaan

Skola
Hubungan Antargatra

Hubungan Antargatra

Skola
Peran dan Ancaman dalam Membangun Integrasi Nasional

Peran dan Ancaman dalam Membangun Integrasi Nasional

Skola
Kesediaan Warga Negara untuk Melakukan Bela Negara

Kesediaan Warga Negara untuk Melakukan Bela Negara

Skola
Daerah Khusus, Daerah Istimewa, dan Otonomi Khusus

Daerah Khusus, Daerah Istimewa, dan Otonomi Khusus

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com