Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Itu Cryosleep?

Kompas.com - 28/03/2021, 13:00 WIB
Silmi Nurul Utami,
Serafica Gischa

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pernahkah kamu menonton film The Avengers? Saat Captain America (Steve Rogers) ditemukan masih hidup setelah dikira mati akibat pesawat yang dikenadarinya jatuh di kutub.

Kapten Rogers ditemukan dalam keadaan membeku selama 70 tahun. Ia kemudian dibangunkan kembali dengan tubuh yang tidak menua setahunpun, seperti bangun dari tidur panjang.

Kapten Rogers adalah manusia super yang dapat bertahan dalam kondisi luar biasa, lalu bagaimanakah dengan kita yang merupakan manusia biasa? Jawabannya adalah bisa dengan cara cryosleep.

Dilansir dari NASA, cryosleep adalah pembekuan tubuh manusia di mana metabolisme diperlambat sehingga berada dalam keadaan mati suri dan dapat dibangunkan sewaktu-waktu.

Baca juga: Tahukah Kamu, Mengapa Black Box Berwarna Oranye?

NASA bekerja sama dengan SpaceWorks Enterprises untuk mewujudkan cryosleep menjadi kenyataan. Tubuh manusia akan dimasukkan ke dalam suatu ruang statis yang dilengkapi pendingin (cryocooler) untuk mendinginkan tubuh hingga suhu -200 celcius dan juga alat lain yang menunjang kehidupan manusia.

Ruang statis untuk cryosleepSpaceWorks Enterprises Ruang statis untuk cryosleep

Tubuh manusia sekitar 70 persen terdiri dari air. Saat air membeku dalam tubuh, air akan mengkristal dan memecahkan sel tubuh.

Sehingga tubuh dapat kehilangan fungsinya lalu rusak dengan kata lain kematian. Agar tubuh tidak rusak saat cryosleep, tubuh disuntikan suatu cairan kimia antibeku.

Dilansir dari BioTecNika saat dibekukan, jaringan padat akan menggumpal menjadi suatu massa yang mirip dengan kaca. Sehingga sel-sel tubuh tidak pecah saat dibekukan dan manusia masuk dalam keadaan mati suri.

Baca juga: Mengapa Makanan di Setiap Negara Berbeda?

Dalam kondisi mati suri, metabolisme akan melambat serupa dengan hibernasi yang dilakukan oleh hewan.

SpaceWorks bertujuan untuk membekukan astronot selama dua minggu untuk menghindari hipotermia dalam perjalanan melintasi luar angkasa. Namun jika berhasil, cryosleep akan dikembangkan sehingga bisa membekukan manusia dalam jumlah banyak dan waktu yang lebih banyak.

John Bradford, presiden dan COO SpaceWorks Enterprise yang dilansir dari NBC News, mengatakan bahwa cryosleep dapat membantu upaya perpindahan manusia secara massal dari Bumi ke Mars dalam ruang yang kecil dan sumber daya yang lebih sedikit.

Tubuh manusia yang berada dalam cryosleep kemudian akan dibangunkan kembali, seperti mencairkan es. Karena sel-sel tidak rusak, tubuh masih bisa berfungsi dengan baik bahkan setelah dibekukan dalam waktu lama.

Bagaimana, tertarik mencoba cryosleep dan bangun 70 tahun ke depan saat dunia sudeh berubah dan orang-orang terdekatmu sudah menua?

Baca juga: Mengapa Tidak Semua Planet di Tata Surya Dapat Ditinggali Manusia?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com