Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyebab Kepunahan Hewan dan Tumbuhan

Kompas.com - 11/01/2021, 20:53 WIB
Silmi Nurul Utami,
Nibras Nada Nailufar

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Melestarikan hewan dan tumbuhan dari kepunahan merupakan tanggung jawab manusia.

Tahukah kamu apa saja hal yang dapat menyebabkan kepunahan pada hewan dan tumbuhan? Simak penyebab-penyebab kepunahan di bawah ini!

Serangan Asteroid

Jutaan tahun yang lalu sebelum manusia hidup, hewan besar seperti dinosaurus dan pohon purba yang sangat besar hidup di permukaan Bumi.

Dilansir dari NASA Jet Propulsion Laboratory, 65 juta tahun yang lalu Bumi dihantam oleh asteroid yang besar dan menyebabkan kepunahan massal di Bumi.

Sekitar 70 persen spesies yang hidup di Bumi punah dihantam asteroid, salah satunya adalah dinosaurus.

Hantaman asteroid mengeluarkan banyak debu yang menyebar ke atmosfer Bumi. Debu tersebut menutupi Bumi dari sinar Matahari dalam waktu yang lama, menyebabkan makhluk hidup yang tidak terkena hantaman mati dan punah.

Baca juga: Hewan Langka dan Terancam Punah di Indonesia

Perubahan Iklim

Beruang Kutub Kelaparanlivescience Beruang Kutub Kelaparan
Pemanasan global dapat menyebabkan perubahan iklim di Bumi. Satu belahan Bumi akan mudah banjir sedangkan belahan Bumi lainnya mengalami kekeringan.

Perubahan iklim akibat pemanasan global juga meningkatkan aktivitas badai tropis. Badai tropis dapat membunuh fitoplankton dan hewan.

Jika terus-menerus terjadi akan mengakibatkan kepunahan makhluk hidup yang terkena dampaknya.

Hilangnya Habitat

Seperti manusia yang membutuhkan tempat tinggal, hewan dan tumbuhan juga sama. Hilangnya habitat akan membuat hewan terusir dari rumahnya dan terpaksa melakukan migrasi.

Sebagian besar hewan tidak akan selamat dan mengalami kepunahan karena tidak bisa menemukan tempat tinggal baru.

Misalnya mencairnya es di kutub yang membuat beruang kutub dan penguin kehilangan habitatnya. Akibatnya, keduanya kini tergolong dalam hewan terancam punah.

Di Indonesia dahulu terdapat harimau bali yang tinggal di pulau Bali. Dilansir dari ThoughtCo., harimau bali terusir dari habitatnya sendiri karena datangnya pedagang dan tentara bayaran Eropa ke pulau Bali. Harimau bali diusir dan diburu hingga punah pada tahun 1937.

Foto yang menggambarkan wanita sedang menggendong bayi orangutan diambil di Pusat Rehabilitasi di Samboja Lestari, Kalimantan Timur yang dilanda kebakaran pada 31 Agustus dan 1 September 2015. 
Tangkap layar Twitter Foto yang menggambarkan wanita sedang menggendong bayi orangutan diambil di Pusat Rehabilitasi di Samboja Lestari, Kalimantan Timur yang dilanda kebakaran pada 31 Agustus dan 1 September 2015.
Kekurangan Makanan

Dilansir dari ThoughtCo, kekurangan makanan atau kelaparan massal adalah cara tercepat terjadinya kepunahan yang bersifat efek domino.

Jika rumput pada suatu daerah punah, maka hewan pemamah biak tidak mendapatkan makanan dan ikut punah.

Hal ini menyebabkan manusia juga tidak bisa mendapatkan makanan dan harus bermigrasi ke tempat yang memiliki makanan.

Polusi

Polusi dapat menyebabkan kematian massal yang berakibat kepunahan bagi makhluk hidup. Contohnya adalah Kupu-kupu Maideran besar putih yang punah karena polusi pupuk pertanian.

Polusi air, polusi tanah, dan polusi udara, semuanya bersifat buruk bagi lingkungan hidup dan dapat menyebabkan kepunahan.

Baca juga: Apa Penyebab Burung Cenderawasih Terancam Punah?

Predasi Manusia

Lukisan burung dodoKevin Webb/The Natural History Museum, Lond Lukisan burung dodo

Manusia dengan akal yang maju adalah predator paling berbahaya yang hidup di Bumi. Predasi manusia adalah hal yang wajar karena manusia mendapat makanan dengan cara mengonsumsi hewan dan tumbuhan. Namun predasi (eksploitasi) yang berlebih dapat menyebabkan kepunahan pada makhluk hidup.

Burung dodo adalah burung yang diburu habis-habisan pada abad ke-18 hingga punah dalam sekejap mata. Contoh lainnya adalah burung eskimo curlew dan merpati penumpang yang diburu secara besar-besaran saat sedang migrasi hingga punah.

Hal ini juga terjadi pada hewan besar seperti harimau jawa, serigala Falkland, badak, harimau Tasmania, dan lumba-lumba sungai Yangtze, semuanya punah karena eksploitasi yang berlebihan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com