Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal UAS IPA: Hantaran Listrik

Kompas.com - 30/12/2020, 13:00 WIB
Silmi Nurul Utami,
Rigel Raimarda

Tim Redaksi

Sumber Kompas.com

KOMPAS.com - Listrik adalah sesuatu yang sangat dibutuhkan manusia untuk beraktivitas. Listrik terjadi karena adanya kumpulan elektron yang terus mengalir.

Lalu bagaimana arah arus listrik dan arus elektron menurut kutub dan tegangannya? Serta bagaimana elektron dapat berpindah dari material ke material lainnya? Untuk mengetahuinya, marilah kita simak penjelasan berikut ini!

Soal dan Pembahasan

1. Arus listrik adalah aliran muatan listrik yang bergerak dari…

Jawaban:

Arus listrik adalah aliran elektron yang bergerak atau mengalir dalam satuan waktu. Namun, arus listrik memiliki arah yang berlawanan dengan arah elektron.

Baca juga: Gaya Magnet: Menentukan Arus Listrik pada Dua Kawat Sejajar

Elektron akan mengalir dari kutub negatif ke kurub positif, karena elektron yang bermuatan negatif akan tertarik oleh kutub bermuatan positif.

 

Sedangkan arah arus listrik adalah kebalikannya, yaitu mengalir dari kutub positif ke kutub negatif.

Muatan negatif (elektron) yang berkumpul pada satu tempat disebut dengan tegangan rendah, sedangkan tampat yang memiliki banyak muatan positif berkumpul disebut dengan tegangan tinggi.

KOMPAS.com/SILMI NURUL UTAMI Hubungan tegangan listrik dan arah arus

Maka arus elektron selalu mengalir dari tegangan rendah ke tegangan tinggi, dan arus listrik selalu mengalir dari tegangan tinggi ke tegangan rendah.

Baca juga: [Biografi Tokoh Dunia] André-Marie Ampère Sang Penemu Arus Listrik

2. Seorang siswa melakukan percobaan untuk membuktikan adanya listrik statis pada sisir plastik dan batang kaca. Sisir plastik digosokkan ke rambut dan batang kaca digosokkan ke kain sutera. Proses pemuatan listrik yang terjadi adalah…

Jawaban:

Saat sisir plastik digosokkan ke rambut, elektron dalam rambut akan berpindah ke sisir plastik. Rambut yang kehilangan elektron akan bermuatan positif, sedangkan sisir plastik yang kelebihan elektron akan berubah menjadi muatan negatif.

Saat kaca digosokkan dengan kain sutra, elektron dalam batang kaca akan berpindah ke kain sutra menyebabkan kain sutra kelebihan elektron dan bermuatan negatif. Saat kain sutra didekatkan dengan batang kaca yang telah digosokan, keduanya akan saling tarik-menarik.

(Sumber: Kompas.com/[Silmi Nurul Utami] I Editor: [Rigel Raimarda])

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com