Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 24/11/2020, 21:20 WIB
Risky Guswindari ,
Arum Sutrisni Putri

Tim Redaksi

Sumber Kompas.com

KOMPAS.com – How to tell historical recount adalah cara menceritakan atau menulis cerita sejarah. Apa itu historical recount? Bagaimana cara menulis historical recount? Simak penjelasannya berikut ini:

Pengertian historical recount

Historical recount adalah salah satu bentuk recount text yang isinya menceritakan peristiwa sejarah. Singkatnya, historical recount adalah cerita sejarah dalam bahasa Inggris.

Seperti bentuk recount text pada umumnya, historical recount menggunakan simple past tense dalam penulisannya. Karena yang diceritakan merupakan peristiwa yang terjadi di masa lampau.

Hal-hal yang dituliskan dalam cerita sejarah biasanya berupa peristiwa penting, tempat bersejarah, benda bersejarah, dan lain-lain.

Baca juga: Narrative Text: Pengertian, Struktur dan Karakteristiknya

Fungsi sosial historical recount

Sesuai dengan namanya, maka fungsi sosial dari historical recount adalah untuk menceritakan kembali peristiwa sejarah.

Dengan membaca atau mengetahui cerita sejarah, kita akan lebih menghargai jasa pahlawan yang terlibat di dalamnya.

Struktur historical recount

Struktur historical recount sama dengan struktur recount text pada umumnya, yaitu:

  • Orientation

Orientation adalah bagian awal dalam historical recount. Bagian ini akan membantu pembaca untuk mengetahui apa-apa saja yang ada di dalam cerita sebelum masuk ke pembahasan atau cerita yang lebih rinci.

Bagian orientation ini memuat informasi yang perlu diketahui seperti who (siapa), what (apa), when (kapan), dan where (di mana).

Baca juga: Procedure Text: Pengertian dan Contohnya

  • Events

Events (peristiwa) ini mengungkap detail peristiwa yang terjadi. Peristiwa yang diceritakan juga harus disusun secara urut agar pembaca lebih paham bagaimana kronologi sebuah kejadian.

Untuk menuliskannya, kita perlu mengetahui terlebih dahulu kronologinya, baru kemudian mengembangkannya menjadi paragraf-paragraf yang baik serta urut.

  • Reorientation

Bagian reorientation biasanya digunakan untuk menyisipkan komentar pribadi dari penulis tentang sebuah peristiwa sejarah. Kita juga bisa menyampaikan kembali apa inti dari peristiwa yang diceritakan.

Ketika menyampaikan komentar pribadi, maka tenses dari kalimatnya menggunakan present tense.

Baca juga: Analytical Exposition Text: Pengertian, Tujuan, Struktur, serta Contoh

Unsur kebahasaan

Sama halnya dengan recount text, maka unsur kebahasaan historical recount adalah:

  • Menggunakan past tense

Ini untuk menunjukkan bahwa peristiwa tersebut memang terjadi di masa lalu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com