Sekolah Global Sevilla menggelar pementasan drama musikal Aladdin di Taman Ismail Marzuki, Jakarta, bertepatan dengan hari Valentine, 14 Februari 2019. (Dok. Kompas.com)
Drama klasik: berkaitan dengan karya sastra kuno yang tak lekang oleh zaman, serta bernilai tinggi dan sering dijadikan tolak ukur dalam dunia kesusastraan.
Drama romantik: berkaitan dengan roman, yang menampilkan kemesraan atau percintaan.
Drama realisme: berkaitan dengan penyajian pentas yang semirip mungkin dengan kehidupan nyata. Ini merupakan gerakan teater di akhir abad ke-19 yang mengubah teater kontemporer dan menginspirasi pendekatan naturalisme.
Drama surealisme: berkaitan dengan aspek bawah sadar manusia dan nonrasional dalam citraan. Penyajiannya biasa ada di luar kenyataan atau kondisi sebenarnya di kehidupan nyata.
Drama kontemporer: berkaitan dengan kebaruan atau terobosan terkini dalam dunia drama.
Drama ekspresionisme: berkaitan dengan kejiwaan. Drama model ini menekankan fokus pada perasaan, kejiwaan, atau ungkapan batin.
Drama naturalisme: berkaitan dengan keadaan sebenarnya dari penggambaran suatu kehidupan. Drama jenis ini masuk dalam gerakan dunia teater, di mana terjadi refleksi selera baru terhadap versi autentik tentang hidup sebenarnya.
Drama eksistensialisme: berkaitan dengan kehendak bebas manusia sebagai individu, tanpa memikirkan benar salah yang selama ini dipahami dalam masyarakat.
Opera: drama memadukan dialog dengan seni suara atau musik. Pemeran bercakap-capak dengan menggunakan lagu dan iringan musik.
Sendratari: drama yang memadukan dialog dengan seni tari. Pemeran menampilkan tarian untuk mengekspresikan peran yang ia lakoni.
Tablo: drama tanpa gerak atau dialog.
Jenis drama lain yang khas atau dikategorikan sebagai drama alernatif
Drama liturgis: drama yang dipentaskan pada kegiatan-kegiatan keagamaan. Drama jenis ini sering dipentaskan di gereja pada abad pertengahan.
Drama satu babak: drama ringkas dengan tokoh terbatas. Alur, tata panggung, dan latarnya sederhana sehingga memungkinkan untuk selesai dalam satu babak.
Drama absurd: drama yang dengan sengaja mengabaikan struktur, kaidah, unsur, atau kebiasaan drama pada umumnya.
Drama baca: drama yang hanya dibaca, tidak disertai dengan gerak tubuh atau interaksi dengan tata panggung.
Drama borjuis: drama yang berkisah tentang kehidupan bangsawan. Drama ini marak pada abad ke-18.
Drama domestik: drama yang menceritakan kehidupan sehari-hari. Biasanya bercerita soal kisah rakyat biasa.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Apresiasi Terhadap Keunikan Gagasan Karya Seni Rupa Terapan Nusantarahttps://www.kompas.com/skola/read/2020/11/15/183000069/apresiasi-terhadap-keunikan-gagasan-karya-seni-rupa-terapan-nusantarahttps://asset.kompas.com/crops/dmpi3aZP0PqTGWm2L3FmF4X_tPU=/0x0:4500x3000/195x98/data/photo/2019/08/30/5d69157ecc1cd.jpg