Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Partisipasi Aktif Indonesia dalam Perdamaian Dunia

Kompas.com - 02/09/2020, 17:00 WIB
Serafica Gischa

Penulis

KOMPAS.com - Sebagai sebuah negara, Indonesia harus berpartisipasi aktif dalam perdamaian dunia. Hal tersebut menjadi salah satu tujuan nasional yang ingin dicapai Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Dalam buku Paradigma Baru Pendidikan Kewarganegaraan (2019) karya Winarno, peran serta Indonesia dalam pemeliharaan perdamaian merupakan amanat Pembukaan UUD 1945, alenia keempat yaitu:

"..Ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial.."

Hal tersebut menunjukkan bahwa Indonesia menekankan pentingnya partisipasi aktif dalam dunia internasional. Dunia yang aman dan damai tentu menjadi harapan semua manusia, termasuk Indonesia.

Baca juga: Tujuan Politik Luar Negeri Indonesia

Untuk menciptakan perdamaian dunia yang abadi, adil, dan sejahtera, Pemerintah Indonesia mengambil sikap politik luar negeri yang bebas dan aktif. Berdasarkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, bebas dan aktif memiliki arti:

  • Bebas, menentukan sikap dan pandangan terhadap masalah-masalah internasional dan terlepas dari ikatan kekuatan raksasa dunia. Di mana secara idiologi bertentangan.
  • Aktif, dalam politik luar negeri Indonesia selalu aktif memperjuangkan perdamaian dunia. Aktif memperjuangkan kebebasan dan kemerdekaan. Selain itu juga aktif memperjuangkan ketertiban dunia, serta menciptakan keadilan sosial dunia.

Partisipasi Indonesia dalam perdamaian dunia adalah dengan menjadi anggota pasukan perdamaian, yang sudah diikuti sejak tahun 1957.

Pasukan pemeliharaan perdamaian dari Indonesia dikenal dengan Kontingen Garuda atau Konga. Kemudian pada 1967 hingga saat ini pasukan Garuda Indonesia telah diterjunkan di berbagai kawasan konflik bersama pasukan perdamaian PBB.

Baca juga: Pengertian Sistem Politik

Bentuk partisipasi aktif Indonesia

Dalam berpartisipasi aktif membangun perdamaian dunia, terdapat beberapa bentuk yang dapat dilakukan, yaitu:

  • Menjalankan politik damai dan bersahabat dengan segala bangsa atas dasar saling menghargai dengan tidak mencampuri urusan negara lain.
  • Mempertegas arah politik luar negeri Indonesia yang bebas dan aktif. Menitikberatkan pada solidaritas antarnegara berkembang, mendukung perjuangan kemerdekaan bangsa, menolah penjajah, dan meningkatkan kemandirian.
  • Memiliki kerja sama internasional bagi kesejahteraan rakyat.
  • Memperkuat sendi-sendi hukum internasional dan organisasi internasional sebagai jaminan perdamaian abadi.
  • Meningkatkan kerja sama di segala bidang dengan negara tetangga dan kerja sama kawasan ASEAN untuk meningkatkan kesejahteraan dan memelihara stabilitas.
  • Meningkatkan kesiapan Indonesia dalam segala bidang untuk menghadapi perdagangan bebas.
  • Meningkatkan kualitas dan kinerja aparatur luar negeri, agar mampu melakukan diplomasi proaktif dalam segala bidang.
  • Meningkatkan kualitas diplomasi baik regional maupun unternasional dalam rangka stabilitas, kerja sama, dan pembangunan kawasan.

Baca juga: Politik Etis: Kebijakan, Penyimpangan dan Dampak

Ilustrasi.FREEPIK/CHATIMAGE Ilustrasi.
Politik luar negeri Indonesia

Politik luar negeri Indonesia ditujukan untuk kepentingan stabilitass dan kelancaran pembangunan di segala bidang. Tujuan politik luar negeri Indonesia, sebagai berikut:

  • Membentuk satu negara Republik Indonesia yang berbentuk negara kesatuan dan negara kebangsaan yang demokratis dengan wilayah kekuasaan dari Sabang sampai Merauke.
  • Membentuk satu masyarakat yang adil dan makmur material dan spiritual dalam wadah NKRI.
  • Membentuk satu persahabatan yang baik antara Republik Indonesia dan semua negara di dunia, khususnya Afrika dan Asia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Fungsi Batang pada Tumbuhan

Fungsi Batang pada Tumbuhan

Skola
Apa Fungsi Air Ketuban pada Kehamilan?

Apa Fungsi Air Ketuban pada Kehamilan?

Skola
Pengertian, Sifat, dan Contoh dari Bilangan Berpangkat

Pengertian, Sifat, dan Contoh dari Bilangan Berpangkat

Skola
Apa Nama Benda Langit yang Berkelip Pada Malam Hari?

Apa Nama Benda Langit yang Berkelip Pada Malam Hari?

Skola
Mengenal 20 Sumber Makanan Protein Nabati

Mengenal 20 Sumber Makanan Protein Nabati

Skola
5 Kekurangan Model Komunikasi Dance

5 Kekurangan Model Komunikasi Dance

Skola
Apa Tujuan Manusia Melestarikan Tumbuhan?

Apa Tujuan Manusia Melestarikan Tumbuhan?

Skola
Apa Itu Kalimat dan Bagaimana Contohnya?

Apa Itu Kalimat dan Bagaimana Contohnya?

Skola
Lembaga Legislatif: Pengertian dan Fungsinya

Lembaga Legislatif: Pengertian dan Fungsinya

Skola
Siapa Itu Parikesit?

Siapa Itu Parikesit?

Skola
Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Skola
Mengenal Tokoh Rahwana

Mengenal Tokoh Rahwana

Skola
Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Skola
Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Skola
Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com