Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kain Batik, Ringkasan Materi TVRI Belajar dari Rumah 4 Mei SMP

Kompas.com - Diperbarui 05/01/2022, 12:12 WIB
Arum Sutrisni Putri

Penulis

Setelah itu batik juga berkembang. Tapi akhirnya seiring perkembangan zaman motif-motif itu banyak yang keluar dari Keraton.

Baca juga: Apa Tujuan Pembuatan Batik?

Pembuatan batik tulis melalui berbagai macam tahapan, yaitu perwarnaan, pemberian lilin pada kain, serta pelepasan lilin dari kain.

Dari tahapan rumit dan memerlukan waktu panjang, pemberian lilin dengan menggunakan alat canting inilah yang memberi sentuhan batik menjadi karya seni tinggi bangsa Indonesia.

Seiring dengan perkembangan zaman pembuatan batik tidak terbatas sebagai usaha rumahan melainkan diproduksi secara massal.

Karena memang kebutuhan batik pada waktu itu permintaannya luar biasa. Sehingga untuk produksi dibutuhkan kecepatan untuk memenuhi tuntutan konsumen, maka dibuatlah cap yang dibuat dari tembaga.

Laweyan termasuk salah satu kawasan pelopor munculnya batik cap. Dan cap-cap batik yang berasal dari Laweyan bisa dikatakan termasuk yang sekarang banyak dicari orang karena di sinilah mutu atau kualitas capnya batik dengan cap tembaga yang luar biasa bagusnya.

Kini batik bukan hanya milik bangsa Indonesia melainkan kekayaan dunia karena UNESCO sejak 2 Oktober 2009 mengukuhkan batik tulis sebagai warisan dunia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com