Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Karantina: Pengertian dan Sejarah Singkat

Kompas.com - 18/04/2020, 18:00 WIB
Arum Sutrisni Putri

Penulis

Zlata Blazina Tomic dalam Expelling the Plague: The Health Office and the Implementation of Quarantine in Dubrovnik, 1377-1533, ditemukan perintah di arsip Dubrovnik berbunyi bahwa pada 27 Juli 1377 Dewan Utama kota mengeluarkan undang-undang.

Bunyi UU adalah mereka yang berasal dari daerah yang terkena wabah tidak boleh memasuki (Ragusa) atau distriknya kecuali mereka menghabiskan sebulan di pulau Mrkan atau di kota Cavtat untuk tujuan disinfeksi.

Mrkan adalah pulau berbatu yang tidak berpenghuni di selatan kota dan Cavtat terletak di ujung jalan karavan yang digunakan oleh pedagang darat dalam perjalanan ke Ragusa.

Tomic mengatakan, beberapa sejarawan medis menganggap dekrit karantina Ragusa sebagai salah satu pencapaian tertinggi kedokteran abad pertengahan.

Dengan perintah isolasi pelaut dan pedagang yang sehat selama 30 hari, pejabat Ragusan menunjukkan pemahaman yang luar biasa tentang masa inkubasi.

Pendatang baru mungkin tidak menunjukkan gejala wabah tetapi mereka akan ditahan cukup lama untuk menentukan apakah mereka benar-benar bebas penyakit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com