Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perjanjian Saragosa, Ketika Portugis dan Spanyol Berebut Maluku

Kompas.com - 06/02/2020, 08:00 WIB
Nibras Nada Nailufar

Penulis

Sebab di Perjanjian Torsedillas, benua Asia hingga Asia Tenggara belum ditemukan dan disepakati pembagiannya.

Baca juga: Tujuan Bangsa Eropa Datang ke Indonesia

Isi dan dampak Perjanjian Saragosa

Pada 22 April 1529, keduanya bertemu di Saragosa, Spanyol dan bersepakat lewat Perjanjian Saragosa.

Perjanjian Saragosa berisi garis demarkasi sekitar 297,5 leagues (952 mil laut) dari Maluku.

Lewat Perjanjian ini, Portugis berkuasa atas semua benua dan laut di barat garis itu, termasuk Asia dan kepulauan-kepulauan yang ditemukannya.

Sementara Spanyol hanya mendapat Samudra Pasifik. Portugis tak mempermasalahkan Spanyol menguasai Filipina.

Dampak Perjanjian Saragosa yakni:

  • Spanyol harus meninggalkan Maluku dan memusatkan kegiatannya di Filipina
  • Portugis tetap melakukan aktivitas perdagangan di Maluku.

Spanyol akhirnya angkat kaki dan Portugis kembali memonopoli perdagangan di Maluku.

Baca juga: Reaksi Bangsa Indonesia Terhadap Kedatangan Portugis

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com