Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Itu Sejarah? Definisi dan Syarat Sejarah

Kompas.com - 13/12/2019, 11:00 WIB
Serafica Gischa ,
Nibras Nada Nailufar

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Setiap peristiwa tentu akan menjadi sebuah momen dan ingatan bagi setiap orang. Namun, apakah hanya beberapa peristiwa yang bisa dianggap sebagai sejarah?

Dilansir dari situs University of Cambridge, sejarah adalah peristiwa yang telah terjadi pada masa lalu dan dapat diketahui melalui peninggalan pada masa peristiwa terjadi.

Sejarah juga sebagai sebuah bidang ilmu yang melakukan kajian secara sistematis mengenai seluruh perkembangan proses perubahan dan dinamika kehidupan masyarakat di masa lalu.

Aspek Sejarah

Terdapat tiga aspek dalam sejarah yakni:

Masa Lalu

Gambaran mengenai kehidupan manusia dan budaya di masa lalu. Dengan cerita atau gambar masa lalu, generasi berikutnya bisa memperhitungkan sebab dan akibat terjadinya sebuah peristiwa.

Ternyata tidak semua peristiwa dijadikan catatan dalam sejarah.

Baca juga: Sejarah Pasar Senen, Bekas Tempat Tuan Tanah Belanda hingga PKL Era Ali Sadikin

Masa kini

Manusia sedang mengalami masa yang sangat penting karena dapat menentukan masa depan. Pada masa kini, manusia menggunakan masa lalu sebagai sebuah pembelajaran untuk masa depan.

Masa depan

Masa akan datang di mana segala sesuatu masih terjadi, namun bisa ditentukan di masa kini yang akan memengaruhi.

Sementara itu, dari Encyclopaedia Britannica (2015), untuk menyusun catatan sejarah diperlukan beberapa hal, seperti makalah pemerintah, buku harian, surat, prasasti, biografi, dan lainnya.

Untuk sejarah kuno, biasanya menggunakan daftar raja, perang, dan peristiwa penting. Salah satunya pembangunan kuil dan bencana alam.

Pada zaman yang lebih modern, lebih mudah mendapatkan catatan sejarah. Karena pemerintah dan lembaga sudah mulai membuat arsip untuk menyimpan catatan penting.

Selain itu untuk catatan di zaman modern sudah menggunakan kertas atau dicetak. Di masa lalu, sebuah catatan ditulis di atas batu, perkamen (papirus), atau digambar di atas bangunan bahkan tembikar.

Baca juga: Pemerintahan Baru Gagal Terbentuk, Israel Bakal Gelar Pemilu Ketiga dalam Setahun

Sumber sejarah

Diambil dari buku Theaching of History (2008) karya SK Kochhar, sumber sejarah bisa diambil dari sesuatu yang bermanfaat bagi penelitian sejarah. Terbagi menjadi tiga sumber, yaitu:

Sumber benda

Biasanya didapat dari artefak yang ditemukan. Perhiasan, candi, gerabah, patung, dan bangunan bisa melengkapi peristiwa dari sejarah.

Sumber tulisan

Berasal dari berbagai tulisan hasil peninggalan orang-orang di masa lalu. Contohnya, surat kabar, dokumen, dan rekaman.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com