Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pengertian Tim Oposisi dalam Debat

KOMPAS.com - Debat adalah pertukaran argumen antara kedua belah pihak yang memiliki pendapat berbeda.

Selain mosi, beberapa unsur yang harus dipenuhi dalam debat, antara lain keberadaan tim oposisi (kontra), tim afirmasi (pro), serta tim netral.

Artikel ini hanya akan membahas lebih lanjut tentang tim oposisi. Sebenarnya, apa itu tim oposisi dalam debat?

Pengertian tim oposisi

Dilansir dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), debat adalah proses tukar pendapat untuk mempertahankan argumen dengan alasan yang jelas dan logis.

Pengertian tim oposisi adalah kelompok atau pihak yang tidak setuju dengan sebuah mosi. Tim oposisi adalah kebalikan dari tim afirmasi.

Menurut E. Y. Wimala, dkk dalam buku Debat: Sebuah Keterampilan dan Seni Berbicara (2021), berikut pengertian tim oposisi:

"Tim oposisi adalah tim kontra yang akan menolak mosi, atau menyanggah argumen dari tim afirmasi (tim pro)."

Adapun argumen yang disampaikan oleh tim oposisi ini, bisa disanggah kembali oleh tim afirmasi, selama tidak bertentangan dengan mosi.

Contoh, mosi debat, yakni "Pernikahan dini bisa diantisipasi dengan pendidikan seksual yang diajarkan di sekolah-sekolah."

Tim afirmasi yang setuju dengan mosi tersebut, akan menyampaikan argumen yang bersifat mendukung.

Sebaliknya, tim oposisi akan menolak mosi tersebut, dengan menyampaikan sanggahan atau argumen penolakan.

Sebagai penengahnya, akan ada tim netral, di mana tim ini tidak menaruh dukungan pada salah satu pihak.

Kesimpulannya, pengertian tim oposisi adalah kelompok atau pihak yang menentang, menolak, atau menyanggah mosi debat.

https://www.kompas.com/skola/read/2024/03/23/070000569/pengertian-tim-oposisi-dalam-debat

Terkini Lainnya

Siapa Itu Parikesit?

Siapa Itu Parikesit?

Skola
Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Karakter Tokoh Wayang Kumbakarna

Skola
Mengenal Tokoh Rahwana

Mengenal Tokoh Rahwana

Skola
Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Tokoh Anoman dalam Pewayangan Ramayana

Skola
Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Mengenal Ukara Lamba Basa Jawa

Skola
Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Bedane Geguritan Gagrak Lawas lan Gagrak Anyar

Skola
Prinsip dan Macam-macam Tembang Jawa Tengahan

Prinsip dan Macam-macam Tembang Jawa Tengahan

Skola
Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Tembang Jawa Gedhe

Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Tembang Jawa Gedhe

Skola
Gaman lan Aji-Ajine Wayang

Gaman lan Aji-Ajine Wayang

Skola
Ratu, Negara, lan Patihe dalam Pewayangan

Ratu, Negara, lan Patihe dalam Pewayangan

Skola
Peran Siswa dalam Mendukung Implementasi Wawasan Kebangsaan

Peran Siswa dalam Mendukung Implementasi Wawasan Kebangsaan

Skola
Hubungan Antargatra

Hubungan Antargatra

Skola
Peran dan Ancaman dalam Membangun Integrasi Nasional

Peran dan Ancaman dalam Membangun Integrasi Nasional

Skola
Kesediaan Warga Negara untuk Melakukan Bela Negara

Kesediaan Warga Negara untuk Melakukan Bela Negara

Skola
Daerah Khusus, Daerah Istimewa, dan Otonomi Khusus

Daerah Khusus, Daerah Istimewa, dan Otonomi Khusus

Skola
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke