Filologi: Pengertian dan Tujuannya

KOMPAS.com - Filologi adalah ilmu yang mengkaji soal informasi masa lalu. Ilmu ini berhubungan dengan sejarah, utamanya soal karya sastra.

Ilmu filologi banyak membahas tentang karya sastra masa lampau, seperti naskah, puisi, prosan, maupun sejenisnya.

Apa itu filologi?

Pengertian filologi

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), filologi adalah ilmu tentang bahasa, kebudayaan, dan sejarah suatu bangsa sebagaimana yang terdapat dalam bahan tertulis.

Ilmu filologi adalah investigasi ilmiah atas teks tertulis dengan menelusuri sumber, keabsahan teks, dan karakteristiknya.

Dikutip dari buku Filologi Indonesia: Teori dan Metode (2015) oleh Oman Fathurahman, secara etimologis, filologi berasal dari bahasa Yunani philos dan logos.

Philos berarti yang tercinta. Sedangkan logos artinya kata, artikulasi, dan alasan. Kedua kata Yunani tersebut kemudian membentuk istilah philologia.

Filologi adalah ilmu yang mempelajari hasil karya masa lampau, guna memahami suatu kebudayaan di masa lalu.

Lantas, bagaimana cara mempelajarinya? Hal ini dilakukan dengan membaca dan mengkaji isi teks tertulis.

Jika disimpulkan, filologi adalah bidang ilmu yang mempelajari penelusuran sumber, keabsahan, dan karakteristik teks tertulis.

Tujuan filologi

Dilansir dari buku Filologi Nusantara (2021) karya Nurhayati Harahap, tujuan filologi dibagi menjadi dua, yakni tujuan umum dan khusus.

Tujuan umum filologi

Tujuan khusus filologi 

• Menyunting sebuah teks yang dipandang dengan teks aslinya
• Mengungkapkan sejarah terjadinya teks dan sejarah perkembangan
• Mengungkapkan persepsi pembaca pada tiap zaman penerimaannya

Jika ditelusuri lebih dalam, tujuan filologi yang lebih spesifik ialah mengungkapan produk masa lampau beserta fungsi dan nilai-nilainya.