Tapi, percobaan yang kalian lakukan tak sekadar mempraktekkan. Kalian juga harus menuliskannya menjadi sebuah laporan.
Laporan itu disebut sebagai teks laporan hasil percobaan. Dilansir dari Yuk, Ungkap Idemu Melalui Teks Persuasi hingga Teks Tanggapan (2019), teks laporan percobaan adalah teks yang berisi laporan dari kegiatan percobaan atau eksperimen.
Sifat informasi yang disajikan dalam teks laporan percobaan yakni obyektif. Tidak ada opini dari penulisnya. Penulis hanya melaporkan apa yang terjadi, apa adanya.
Struktur teks percobaan dimulai dengan tujuan percobaan. Setelah percobaan, ada
hipotesis atau dugaan.
Kemudian ada alat dan bahan yang dibutuhkan dalam percobaan. Setelah itu, prosedur percobaan.
Bagian selanjutnya berisi hasil percobaan. Hasil percobaan bisa dipaparkan dalam data. Bisa juga melalui penuturan.
Terakhir adalah kesimpulan. Kesimpulan ini mencocokkan hasil percobaan dengan hipotesis di awal. Jika sama, maka hipotesismu terbukti.
Simak contoh teks laporan hasil percobaan di bawah ini:
Percobaan Menara Mur Hexagonal
Nama: Sulastri
Kelas: 6
Tujuan percobaan: Membuktikan gaya magnet dan gaya gravitasi.
Alat dan bahan:
Prosedur:
Hasil: Ketika disusun ke atas, mur hexagonal bisa berdiri. Namun ketika magnet di atas diambil, mur hexagonal langsung jatuh.
Kesimpulan:
Saat memasang tumpukan mur di tepi gelas, gaya magnet menarik mur. Mur mengembangkan medan magnet.
Medan magnet yang dikembangkan sifatnya lemah, namun tetap ada setelah melepaskan mur di bawah.
Mur bisa tertarik karena ringan. Ketika magnet diangkat, medan magnet hilang. Gaya gravitasi menjatuhkan mur.
https://www.kompas.com/skola/read/2020/08/05/180426169/teks-laporan-hasil-percobaan