Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kini Dilarang, Dulu Ganja Pernah jadi Obat Anestesi sampai Simbol Budaya Hippie

Kompas.com - 12/01/2022, 19:02 WIB
Ellyvon Pranita,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

Penggunaan ganja sebagai obat pereda sakit pada umumnya secara medis juga disebut dengan obat anestesi, karena pada dasarnya obat ini berfungsi untuk memblokir sensasi maupun rasa sakit pada area tubuh tertentu yang akan dilakukan tindakan atau terapi medis.

Berdasarkan sejarah ganja tersebut, ganja kini telah legal di beberapa negara. Namun menurut Barney, manfaat ganja sebagai narkoba adalah hal yang baru. 

“Gagasan mengenai ganja adalah obat berbahaya (narkoba) adalah pemikiran yang baru-baru ini dibangun,” tambahnya.

Sebelum ada larangan ketat terhadap penanaman dan kepemilikan serta penggunaan ganja, di Provinsi Aceh, daun ganja menjadi komponen masakan yang umum disajikan.

Daun ini kerap dijadikan sayur dan campuran sambal. Berdasarkan data BNN, selain Aceh, ganja juga ditanam secara ilegal di beberapa provinsi lainnya. Seperti Jambi, Bengkulu, Kalimantan, hingga Papua.

Baca juga: Jeff Smith Pakai Ganja karena Tak Bisa Tidur, Ini Efek Sampingnya

 

Ganja dari Asia hingga Eropa

Tanaman ganja dipercaya pertama kali berevolusi di stepa Asia Tengah, khususnya di daerah yang kini dikenal sebagai Mongolia dan Siberia selatan.

Dari buku berjudul Marihuana: The First Twelve Thousand Years keluaran Springer (1980) diketahui bahwa sejak dulu, ganja telah dibudidayakan oleh manusia.

“Ganja mungkin berkembang di tempat pembuangan yang kaya nutrisi dari pemburu prasejarah dan pengumpul,” tutur Barney dalam jurnalnya.

Biji ganja yang dibakar juga ditamukan dalam gundukan pemakaman di Siberia, disinyalir pada 3.000 SM. Di Xinjiang, China, ganja psikoaktif ditemukan di beberapa makam orang-orang mulia.

Di China, ganja pertama kali dimanfaatkan sebagai obat adalah pada 4.000 SM. Ramuan ganja digunakan sebagai anestesi selama operasi. Dari China, orang pesisir membawa ganja ke Korea.

Baca juga: Ilmuwan Sebut Ganja Dibudidaya di Barat Laut China 12.000 Tahun Lalu

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com