Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/09/2021, 12:31 WIB
Nadia Faradiba

Penulis

KOMPAS.comTulang adalah jaringan keras yang menopang tubuh pada vertebrata. Selain itu, tulang juga menjadi tempat menempelnya otot tubuh. Tulang memiliki berbagai bentuk dan fungsi pada tubuh.

Tulang menurut bahan penyusunnya digolongkan menjadi dua macam, yaitu tulang keras dan tulang rawan.

1. Tulang keras

Tulang keras tersusun dari sel pembentuk tulang atau yang disebut juga dengan osteoblas. Ruang antar sel tulang mengandung zat kapur dan sedikit zat perekat.

Tulang keras berfungsi untuk menyusun sistem rangka. Untuk tetap mendapatkan nutrisi, tulang memiliki saluran havers untuk tempat pembuluh darah.

Bahan penyusun tulang keras adalah komponen organik dan anorganik. Komponen anorganiknya adalah mineral kalsium dan fosfor. Sedangkan komponen organiknya adalah kolagen. Kedua komponen inilah yang membuat tulang lebih kokoh.

Ketika diperlukan, mineral penyusun tulang ini juga dapat dilepaskan ke dalam tubuh.

Baca juga: Jenis-jenis Tulang Badan Manusia

2. Tulang rawan

Bahan penyusun tulang rawan adalah sel-sel yang bersifat lentur. Berbeda dengan tulang keras, tulang rawan mengandung banyak zat perekat dan sedikit zat kapur.

Tulang rawan banyak terdapat pada anak-anak, ujung-ujung tulang orang dewasa, laring, hidung, telinga, dan bronkus.

Pada anak-anak yang mengalami patah tulang, tulang rawan ini menjadi alasan mengapa penyembuhan dan penyambungan tulang terjadi lebih cepat.

Selain itu, tulang rawan di ujung-ujung tulang besar menjadi titik tumbuhnya tulang. Inilah yang menjadi titik utama sehingga tulang bisa bertambah panjang atau bertambah besar.

Pembentukan tulang dimulai dari tulang rawan ini. Tulang rawan mengandung osteoblas yang akan membentuk osteosit.

Osteosit akan menyekresikan protein yang menjadi matriks tulang keras. Pada proses ini juga terjadi pengisian ruang oleh mineral kalsium dan fosfor.

Proses pembentukan tulang tersebut dinamakan osifikasi. Selain itu, juga terdapat proses remodelling, yaitu pembentukan kembali tulang dengan mengganti sel yang lama dengan sel yang baru. Proses ini akan terjadi seumur hidup.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com