Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Menanam Bawang Merah di Polybag, Panen dalam 3 Bulan

Kompas.com - 07/05/2021, 18:00 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

KOMPAS.com – Bawang merah adalah salah satu bumbu dapur yang paling umum digunakan dan telah tersebar ke berbagai penjuru dunia.

Bukan hanya untuk dimasak, bawang merah juga bisa dikonsumsi mentah dan dibuat obat tradisional.

Jurnal Phytotheraphy Research menyebut bahwa bawang merah merupakan salah satu sumber antioksidan yang penting bagi tubuh.

Selain itu, bawang merah juga memiliki kandungan penting lainnya, seperti serat, vitamin C, kalium, dan asam folat.

Umbi yang termasuk varietas dari spesies Allium cepa ini diyakini mampu mengobati masuk angin, menurunkan kadar gula darah, menurunkan kolesterol, hingga mengatasi diabetes.

Baca juga: 4 Cara Menghilangkan Bekas Luka, Bisa Pakai Bawang Merah

Dengan kemampuan menghambat timbunan trombosit dan meningkatkan aktivitas fibrinotik, bawang merah juga dipercaya dapat memperlancar pernapasan dan aliran darah.

Bagi yang ingin menghemat pengeluaran untuk bumbu dapur sekaligus mendapatkan manfaat kesehatan, bawang merah bisa ditanam sendiri di rumah dengan mudah.

Tak perlu memiliki lahan atau pekarangan yang luas, menanam bawang merah bisa dilakukan hanya dengan bermodalkan polybag.

Dilansir dari Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan, Hortikultura Provinsi Lampung, berikut adalah cara menanam bawang merah di polybag.

Baca juga: Seberapa Menyehatkan Bawang Merah dan Bawang Putih? Begini kata Ahli

1. Siapkan beberapa polybag dengan ukuran sekitar 30 cm x 30 cm atau 35 cm x 35 cm.

2. Siapkan media tanam berupa tanah gembur, arang sekam (bakar), dan pupuk kandang dengan perbandingan 1:1:1.

3. Campurkan semua bahan media tanam ke dalam polybag.

4. Siapkan umbi bawang merah untuk ditanam. Pilihlan bawang terbaik yang sehat dan tanpa cacat.

5. Potong ujung bawang merah yang akan ditanam, jika belum ada tunas.

6. Ambil 4-5 umbi bawang merah untuk ditanam dalam setiap polybag.

7. Tanam bawang merah tersebut hingga bagian ujung yang dipotong. Jarak tanamnya sekitar 5 cm antar umbi.

8. Penyiraman bawang merah harus dilakukan dengan tepat karena ia tidak bisa tumbuh di tanah yang terlalu kering dan terlalu basah.

9. Bersihkan gulma secara teratur agar pertumbuhan bawang merah tidak terganggu.

Baca juga: Benarkah Kerokan dengan Bawang Merah Ampuh Atasi Masuk Angin?

10. Jika ada salah satu tanaman yang busuk, segera dibuang agar tidak merambat ke tanaman yang lain.

11. Bawang merah bisa dipanen setelah berusia 3 bulan.

12. Ciri fisik bawang merah siap panen adalah daunnya berwarna kekuningan, pangkal daun tanaman sudah lemas, bawang merah sudah muncul di permukaan, dan sebagian besar tanaman bawang merah sudah rebah.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com