Kenapa Gigi Berlubang Sakit Terus?

KOMPAS.com - Gigi berlubang bisa menimbulkan rasa sakit yang luar biasa. Rasa sakit yang timbul biasanya dideskripsikan sebagai rasa sakit yang berdenyut. Rasa ini tentu bisa sangat mengganggu, apalagi paling banyak timbul di malam hari ketika berbaring. Lalu, kenapa gigi berlubang sakit terus?

Proses terjadinya gigi berlubang

Untuk memahami mengapa gigi berlubang terasa sakit, kita perlu memahami bagaimana proses terjadinya gigi berlubang terlebih dahulu.

Gigi sebenarnya adalah bagian yang paling keras dari bagian tubuh manusia, bahkan lebih keras daripada tulang. Gigi terdiri dari 3 lapisan utama yang menyusun struktur gigi.

Lapisan terluar adalah enamel atau email gigi yang merupakan bagian terkeras dari gigi. Lapisan bawahnya adalah lapisan dentin yang sedikit lebih lunak dari enamel namun masih cukup keras. Lapisan terdalam adalah pulpa tempat dimana pembuluh darah dan pembuluh saraf berada.

Gigi berlubang tidak terjadi dalam hitungan hari, namun mungkin dalam minggu hingga bulan. Untuk memudahkan, proses terjadinya gigi berlubang akan kita bagi menjadi 3 proses.

1. Pembentukan plak

Plak gigi adalah lapisan biofilm yang lengket dan melapisi gigi. Plak gigi muncul ketika kita mengonsumsi gula dan pati, kemudian tidak dibersihkan dengan baik saat menyikat gigi. Sisa makanan tersebut akan menjadi makanan yang baik untuk bakteri yang berada di mulut dan bersama membentuk plak.

Plak yang tidak dibersihkan akan mengeras dan membentuk karang gigi. Karang gigi menjadi tempat tinggal yang baik untuk bakteri tersebut.

2. Erosi gigi

Plak tidak hanya menyebabkan pembentukan karang gigi, namun juga menghasilkan asam yang bisa mengerosi permukaan gigi. Permukaan gigi tersusun dari mineral-mineral yang mudah tererosi dengan adanya asam.

Erosi pada permukaan gigi akan menimbulkan lubang-lubang kecil yang menjadi cikal bakal gigi berlubang. Lubang kecil yang sudah mencapai dentin akan menimbulkan rasa ngilu seperti gigi sensitif. Gigi sakit atau ngilu akan muncul ketika Anda mengonsumsi makanan manis atau dingin.

3. Rusaknya gigi

Asam yang dihasilkan bakteri tadi akan menyebabkan kerusakan gigi yang terus meluas. Kerusakan tersebut akan terus hingga lapisan terdalam yaitu pulpa tempat pembuluh darah dan saraf.

Kenapa gigi berlubang sakit terus?

Jika gigi Anda sakit terus menerus terutama di malam hari ketika berbaring, biasanya gigi berlubang Anda sudah mencapai tahap ketiga, yaitu rusaknya gigi. Pada tahap ini, pulpa akan bengkak dan iritasi akibat bakteri.

Tidak ada ruang lain yang tersedia untuk pulpa membengkak, maka pulpa akan membengkak di dalam rongga gigi dan menekan pembuluh saraf. Inilah yang menyebabkan gigi berlubang terasa sakit. Bahkan rasa sakitnya bisa meluas hingga ke akar gigi dan tulang rahang.