Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pil Covid Pfizer Versi Obat Generik Akan Diproduksi untuk 95 Negara

KOMPAS.com - Pil Covid yang dikembangkan Pfizer menjadi salah satu terapi pengobatan Covid-19 yang akan membantu dunia mengatasi pandemi. Pfizer pun telah mengizinkan obat Covid-19 miliknya itu untuk diproduksi versi generik.

Pil Covid Pfizer versi generik tersebut rencananya akan dipasok di 95 negara berpenghaslan rendah hingga menengah.

Nantinya, produksi pil Covid Pfizer ini akan melalui perjanjian lisensi dengan kelompok kesehatan masyarakat internasional, Medicines Patent Pool (MPP).

Dilansir dari Reuters, Rabu (17/11/2021), dengan perjanjian lisensi sukarela antara Pfizer dan MPP ini akan memungkinkan kelompok yang didukung PBB untuk memberikan sub-lisensi kepada produsen obat generik yang memenuhi syarat untuk membuat pil Covid PF-07321332 versi mereka sendiri.

Badan amal medis Medecins Sans Frontieres mengatakan bahwa mereka 'berkecil hati' dengan kesepakatan tersebut. Sebab, perjanjian itu mengecualikan negara-negara seperti Argentina dan China yang memiliki kapasitas mapan untuk memproduksi obat generik.

"Dunia sekarang tahu bahwa akses ke alat medis Covid-19 perlu dijamin untuk semua orang, di mana saja, jika kita benar-benar ingin mengendalikan pandemi ini," kata Yuanqiong Hu, Penasihat Kebijakan Hukum Senior MSF.

Sebelum mengembangkan pil Covid-19, Pfizer bersama mitranya dari Jerman, BioNTech telah mengembangkan vaksin Covid-19 yang paling banyak digunakan di dunia.

Sementara itu, pil Covid-19 yang dikembangkannya kali ini, diharapkan dapat menjadi obat Covid-19 sebagai perawatan untuk mengurangi kemungkinan rawat inap maupun kematian akibar Covid-19 pada orang dewasa yang memiliki risiko penyakit parah.

Pil Covid Pfizer, dalam uji klinis yang telah dilakukan, dilaporkan dapat mengurangi risiko keparahan hingga kematian akibat Covid-18 hingga 89 persen.

Obat Covid-19 tersebut nantinya akan digunakan dalam kombinasi dengan ritonavir, yakni obat HIV yang sudah tersedia secara umum.

Bantu masyarakat dunia menjangkau obat Covid-19 

Adapun kesepakatan lisensi produksi pil Covid-19 Pfizer akan mengikuti pengaturan serupa oleh pesaingnya, Merck & Co untuk membuat obat Covid versi generik.

Kesepakatan itu berupa pengaturan yang tidak biasa yang mengakui bahwa kebutuhan mendesak untuk perawatan yang efektif, serta mendorong pembuatan obat untuk menyelamatkan jiwa pasien dengan mengakses perawatan dengan biaya yang sangat rendah.

Khususnya ditujukan untuk pasien Covid-19 yang selama ini kesulitan mengakses biaya perawatan yang tidak dapat dijangkau.

"Kami sangat senang memiliki senjata lain di gudang senjata kami untuk melindungi orang dari kerusakan akibat Covid-19," ungkap Charles Gore, Direktur Eksekutif Medicines Patent Pool, mengatakan dalam sebuah wawancara.

Gore berharap pil Covid versi generik atau obat Covid-19 Pfizer akan tersedia dalam beberapa bulan.

Ada 95 negara yang termasuk dalam perjanjian tersebut, mencakup sekitar 53 persen dari populasi dunia, serta mencakup semua negara berpenghasilan rendah dan menengah ke bawah.

"Kita harus bekerja untuk memastikan bahwa semua orang, di mana pun mereka tinggal atau keadaan mereka, memiliki akses ke terobosan (pil Covid versi generik) ini,” kata Kepala Eksekutif Pfizer Albert Bourla dalam sebuah pernyataan.

Selain itu, Pfizer juga akan membebaskan royalti atas penjualan di negara-negara berpenghasilan rendah.

Ketentuan ini juga akan membebaskan mereka di negara-negara lain yang dicakup oleh perjanjian selama pandemi Covid-19, akan tetap diklasifikasikan sebagai darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Versi generik obat Covid-19 Pfizer akan sangat diminati. Perusahaan ini pun berharap dapat memproduksi 180.000 perawatan pada akhir bulan depan, dan setidaknya 50 juta perawatan pada akhir tahun 2022.

Kendati demikian, perusahaan farmasi ini bisa kewalahan untuk memasok pil Covid tersebut untuk 47 persen populasi dunia.

Jika Pfizer telah mengizinkan produksi pil Covid versi generik untuk 95 negara berpenghasilan rendah, sementara Merck dengan obat Covid-19 molnupiravir, telah memiliki iperjanjian lisensi di lebih dari 100 negara.

https://www.kompas.com/sains/read/2021/11/18/100100923/pil-covid-pfizer-versi-obat-generik-akan-diproduksi-untuk-95-negara

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke