Fungsi dan Cara Kerja Otot Jantung

KOMPAS.com – Otot jantung merupakan penyusun dinding jantung yang berfungsi untuk memompa darah yang menuju ke jantung atau sebaliknya.

Fungsi otot jantung tersebut mengakibatkan adanya sirkulasi atau peredaran darah di dalam tubuh manusia.

Dikutip dari buku Sistem Gerak dan Sirkulasi, berikut adalah ciri-ciri otot jantung yang membedakannya dari jenis otot lainnya:

Cara kerja otot jantung

Berdasarkan bentuk dan cara kerjanya, otot dibagi menjadi tiga macam, yakni otot polos, otot lurik, dan otot jantung. Otot jantung memiliki cara kerja yang berbeda dengan otot lurik dan polos.

Namun, terdapat kesamaan antara otot jantung dan otot polos, yakni kedua otot tersebut bekerja secara otomatis.

Dilansir dari Primaya Hospital, meski bekerja secara otomatis, ada sistem saraf yang bisa memengaruhi kerja otot jantung, yakni saraf simpatik dan parasimpatik, yang membuat laju detak jantung lebih cepat atau lebih lambat.

Otot jantung mendapatkan pasokan darah melalui dua pembuluh darah utama, arteri koroner kanan dan kiri, kemudian memompanya menuju atau keluar dari jantung.

Jika otot jantung melemah, peredaran darah menjadi tidak lancar. Bahkan, peredaran darah bisa berhenti jika terdapat masalah pada otot jantung.

Fungsi otot jantung

Selain memompa darah, otot jantung memiliki beberapa fungsi lain, yakni sebagai berikut:

• Sel otot jantung membantu kontraksi sel lainnya.
• Otot jantung meremas darah agar keluar dari jantung.
• Otot jantung mengeluarkan sekaligus membersihkan zat hasil metabolisme jantung.

Kesehatan otot jantung penting untuk dijaga karena ia memegang fungis-fungsi yang sangat penting bagi cara kerja jantung.

Beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan otot jantung adalah rajin olahraga, tidak merokok, cukup istirahat, batasi konsumsi kafein, mengelola stres, dan tidak mengonsumsi minuman beralkohol.