KOMPAS.com - Sejak kemarin hingga hari ini, sejumlah wilayah perairan Indonesia harus mewaspadai potensi gelombang tinggi capai 4 meter.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang bisa mencapai 4 meter tersebut, berpeluang terjadi 26-27 Januari 2021.
Hasil analisis BMKG, gelombang tinggi kategori tinggi hingga ekstrem yang terjadi di sejumlah wilayah Indonesia ini disebabkan oleh pola angin.
Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya bergerak dari Barat Laut - Timur Laut dengan kecepatan 5-25 knot.
Sedangkan,wilayah Indonesia bagian selatan umumnya bergerak dari Barat Daya - Barat Laut dengan kecepatan 5-30 knot.
Serta, kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Flores, Teluk Bone bagian selatan, Laut Banda, Perairan Kepulauan Tanimbar dan Perairan Kepulauan Kai hingga Aru.
Kondisi-kondisi inilah yang mengakibatkan tinggi gelombang mencapai kategori tinggi yaiu capai 4 meter di sekitar wilayah tersebut.
Gelombang tinggi 1,25- 2,50 meter (kategori sedang)
Gelombang tinggi 2,50- 4,0 meter (kategori kategori)
Saran Keselamatan
Potensi gelombang tinggi ini dapat memperbesar risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran dan masyarakat yang tinggal serta beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi itu haruslah tetap waspada.
Berikut beberapa hal yang perlu Anda perhatikan ketika akan berlayar di perairan yang berpeluang terjadi gelombang tinggi tersebut.
https://www.kompas.com/sains/read/2021/01/27/070000823/waspada-potensi-geombang-tinggi-4-meter-dari-mentawai-hingga-ntt