Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arus Balik Hari Kedua via Tol Bakter Meningkat 37,24 Persen

Kompas.com - 25/04/2023, 19:00 WIB
Suhaiela Bahfein,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Selama arus balik Lebaran 2023 atau H+2 Lebaran, Senin (24/4/2023), sebanyak 4.484 kendaraan yang keluar dari Sumatra via ruas Jalan Tol Bakauheni-Terbanggi Besar (Bakter).

Tol Bakter merupakan pintu keluar akhir dari Jalan Tol Trans-Sumatera (JTTS) atau meningkat sebanyak 37,24 persen jika dibandingkan dengan Volume Lalu Lintas (VLL) normal.

EVP Divisi Operasi & Pemeliharaan Jalan Tol PT Hutama Karya (Persero) Dwi Aryono Bayuaji mengatakan, sejak H-7 Lebaran 2023 atau Sabtu (15/4/2023) hingga H+2 Lebaran 2023 atau Senin (24/4/2023) kemarin, Hutama Karya mencatat lonjakan trafik kendaraan yang signifikan.

Baca juga: 4 Ruas Tol Trans-Sumatera Dibuka, Ada yang Gratis, Ada yang Diskon

"Sebanyak total 1.768.083 kendaraan telah melintasi ruas-ruas JTTS yang dikelola oleh Hutama Karya. Angka tersebut meningkat 33,10 persen jika dibandingkan dengan VLL normal," ungkap Dwi dalam rilis, Selasa (25/4/2023).

Contohnya, untuk di Tol Bakter, sebanyak 136.628 kendaraan atau lebih tinggi 84,96 persen dari VLL normal.

Kemudian, Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung (Terpeka), sebanyak 50.883 kendaraan, atau lebih tinggi 82,49 persen ketimbang VLL normal.

Lalu, Tol Palembang-Indralaya (Palindra) sebanyak 30.285 kendaraan, atau lebih tinggi 88,77 persen dibandingkan kondisi normal.

Selanjutnya, Tol Bengkulu-Taba Penanjung sebanyak 8.509 kendaraan. Angka ini melonjak 183,70 persen dari VLL normal.

Sedangkan Tol Pekanbaru-Dumai (Permai) sebanyak 45.901 kendaraan. Jumlah ini lebih tinggi 38,06 persen dari VLL normal.

Dwi menambahkan, perseroan Karya akan terus memperbarui perkembangan terkini mengenai volume lalin di JTTS.

Oleh karena itu, pemudik diimbau untuk dapat mematuhi ketentuan dan tata tertib yang berlaku di jalan tol, berkendara di kecepatan maksimal 80 kilometer per jam, dan mengecek kondisi kendaraan sebelum mengemudi.

Selanjutnya, memastikan berkendara dalam kondisi prima dan tidak mengemudi dalam kondisi mengantuk, memastikan saldo Kartu Uang Elektronik (UE) tercukupi sebelum melakukan perjalanan, serta selalu SETUJU bahwa keselamatan adalah nomor satu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com