Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kabel Laut Berhasil Transfer 75 Megawatt dari Sumatera ke Bangka, Dorong Pertumbuhan Investasi

Kompas.com - 19/11/2022, 16:59 WIB
Heru Dahnur ,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

BANGKA, KOMPAS.com - Kabel laut Sumatera-Bangka sepanjang 36 kilometer sirkuit berhasil mengantarkan daya sebesar 75 Megawatt (MW) saat uji coba interkoneksi, Jumat (18/11/2022).

Uji coba bertahap saluran kabel laut ini terus dilaksanakan seiring dengan perkembangan dan kebutuhan listrik di Pulau Bangka.

Manager Unit Pelaksana Pembangkitan (UPK) Bangka Belitung Umar Farouk Andy Saputro mengatakan, tambahan pasokan akan membuat sistem kelistrikan di Bangka semakin andal selama 24 jam non-stop.

"Kami menambahkan uji coba pembebanan kabel bawah laut interkoneksi Sumatera-Bangka, Alhamdulillah atas kerja keras semua dan doa dari masyarakat listrik di Pulau Bangka semakin andal," ujar Umar di Pangkalpinang, Sabtu (19/11/2022).

Baca juga: Kabel Laut Sumatera-Bangka Terpanjang di Indonesia, Ini Manfaatnya

Transfer energi listrik dari sistem transmisi Sumatera ke Bangka bagian dari keunggulan kabel laut 150 kV yang telah terhubung sejak Maret 2022.

General Manager PLN UIW Bangka Belitung Ajrun Karim mengatakan, interkoneksi kabel laut bakal memberikan kontribusi dalam kemajuan daerah di Pulau Bangka.

PLN terus memperkuat atau menambah kapasitas listrik yang saat ini sudah terhubung dengan sistem besar di Pulau Sumatera yang terhubung dengan kabel laut.

"Untuk menyambut investasi di Pulau Bangka, yang sebagian besar industri dan bisnisnya makin berkembang, saat ini tidak perlu khawatir. Berkecukupan daya karena hari ini 75 MW berhasil ditransfer dari Pulau Sumatera ke Pulau Bangka," ujar Ajrun.

Secara bertahap transfer energi menggunakan kabel laut terpanjang di Indonesia itu bisa mencapai 200 MW.

Dengan beroperasinya sistem interkoneksi, diharapkan investasi terkait kebutuhan listrik di Pulau Bangka tidak terkendala lagi.

Ajrun berharap seluruh tahapan dalam proses uji coba bisa diselesaikan, sehingga jaringan interkoneksi bisa digunakan untuk mendorong perekonomian daerah.

Saat ini pertumbuhan pelanggan dan pemakaian listrik di Bangka sudah menyentuh beban tertingi mencapai hampir 200 MW.

"Kami yakin Bangka Belitung mengalami pertumbuhan yang terus meningkat seiring membaiknya kondisi lingkungan setelah Covid-19," ungkap Ajrun.

Dalam kurun tiga bulan terakhir, PLN Babel telah menyambung pelanggan premium sebesar 17.7 juta Volt Ampere (VA), yakni pada Agustus sebesar 8.107.000 VA, September sebesar 2.400.000 VA, dan hingga pekan kedua November sebesar 7.283.000 VA.

"Industri timah dan non timah, sektor perikanan, bisnis pengolahan, sektor tambak udang dan sektor bisnis serta usaha bahkan masyarakat luas kian bertambah dan berkembang dengan adanya pasokan listrik," pungkas Ajrun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com