Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bendungan Karalloe dan SPAM Bisa Suplai Air Minum 50 Persen Warga Jeneponto

Kompas.com - 26/11/2021, 08:00 WIB
Muhdany Yusuf Laksono,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Selain merampungkan Bendungan Karalloe, Kementerian PUPR juga telah menyelesaikan rehabilitasi dua Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di Provinsi Sulawesi Selatan.

Keduanya adalah SPAM Ibu Kota Kecamatan (IKK) Turatea dan Tolo di Kabupaten Jeneponto.

Sebelumnya, pada 2019 silam, terjadi banjir di Jeneponto yang menghanyutkan intake SPAM dan menyebabkan layanan PDAM terputus.

Sementara dua SPAM yang dibangun pada 2008 dan 2010 ini masing-masing hanya berkapasitas 20 liter per detik.

Baca juga: Bendungan Gongseng Penuhi Kebutuhan Irigasi Sawah 6.191 Hektar di Bojonegoro

Seiring kondisi tersebut, Kementerian PUPR melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Sulsel melakukan optimalisasi SPAM IKK Turatea dan SPAM IKK Tolo pada 2021.

"Saya sudah lihat IKK di Jeneponto, tadinya berkapasitas 20 liter per detik sekarang 40 liter per detik," kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam acara Rakornas Pamsimas III Tahun 2021 secara virtual, Kamis (25/11/2021).

Dengan demikian, dua SPAM tersebut bisa memenuhi layanan air minum sebesar 40 liter per detik dari total kapasitas sarana air yang terpasang di Jeneponto sebesar 120 liter per detik.

Artinya SPAM ini bisa memenuhi 10 persen dari kebutuhan air dari total jumlah penduduk Jeneponto.

Sehingga, Basuki meminta SPAM IKK Turatea dan SPAM Tolo bisa dirawat serta dimanfaatkan dengan baik.

Sebab, sarana dan prasarana air minum merupakan kebutuhan mendasar untuk kesehatan masyarakat.

"Di Jeneponto itu baru 2,6 persen masyarakatnya yang dilayani air minum perpipaan," cetus Basuki.

Akan tetapi, cakupan layanan SPAM IKK Tolo akan meningkat dengan keberadaan Bendungan Karalloe di perbatasan hulu Kabupaten Gowa dan Jeneponto.

Bendungan dengan kapasitas tampung 40,53 juta meter kubik ini berpotensi untuk memberikan tambahan suplai air baku sebanyak 440 liter per detik.

"Dengan adanya Bendungan Karalloe nanti dengan kapasitas 420 liter per detik untuk Jeneponto bisa meningkatkan layanan air minum menjadi lebh dari 50 persen," pungkasnya.

Sebagai informasi, optimalisasi SPAM IKK Turatea dan Tolo mulai dikerjakan pada Januari 2021 dan telah selesai 100 persen pada September 2021.

Pembangunan fisiknya menggunakan dana APBN sebesar Rp 6,36 miliar mencakup pembangunan 1 unit intake, rehabilitasi rumah genset dan panel, pengadaan pompa intake.

Kemudian, pemasangan pipa JDU, pemasangan pompa dosing, dan pekerjaan Sambungan Rumah (SR) sebanyak 50 unit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com