Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baru Diresmikan, Bendungan Karalloe Akan Dikosongkan Airnya

Kompas.com - 23/11/2021, 17:00 WIB
Muhdany Yusuf Laksono,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bendungan Karalloe baru saja diresmikan Presiden Jokowi,  Selasa (23/11/2021).

Akan tetapi, bendungan yang terletak di Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan, ini akan dikosongkan airnya ke titik rendah.

Sebagaimana yang dikatakan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono di sela-sela kunjungan persiapan peresmian Bendungan Karalloe pada Senin (22/11/2021).

Dia menginstruksikan jajarannya untuk segera mengosongkan seluruh bendungan yang ada di Indonesia.

Termasuk Bendungan Karalloe yang baru saja diresmikan, akan langsung dilakukan pengosongan.

Baca juga: Diresmikan Jokowi, Bendungan Karalloe Mampu Airi 7.000 Hektar Sawah di Jeneponto

"Kami kosongkan termasuk besok (Selasa di Bendungan Karalloe) dalam rangka peresmian bapak presiden sampai ke muka air rendah totalnya 29 juta meter kubik," ujar Basuki seperti dikutip dari Antara.

Dengan demikian, bendungan kesembilan yang telah diresmikan Presiden Jokowi sepanjang tahun 2021 ini dapat mengurangi banjir 49 persen banjir di Kabupaten Jeneponto.

"Supaya pada saat hujan maksimum masih bisa tertampung dan mengendalikan banjir di situ," imbuhnya.

Perihal banjir ini juga disampaikan Presiden Jokowi saat meresmikan Bendungan Karalloe.

Bahwa bendungan berkapasitas 40,53 juta meter kubik ini bisa menekan banjir di Kabupaten Jeneponto.

"Kita ingat baru saja tahun 2019 di Jeneponto terjadi banjir besar. Ini dengan adanya Bendungan Karalloe ini akan bisa dikurangi 49 persen banjir yang ada," tutur Jokowi.

Sebagai informasi, Indonesia memiliki 231 bendungan. Setelah ditambah sembilan bendungan yang baru diresmikan tahun ini, totalnya menjadi 241 bendungan.

Tujuan dari pengosongan air di seluruh bendungan ini untuk mengantisipasi dampak ekstrem fenomena La Nina yang diprediksi terjadi pada akhir 2021 dan awal 2022.

Dengan demikian, seluruh bendungan nantiinya dapat menampung air saat hujan dengan skala maksimum dan mengendalikan banjir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com