BATAM, KOMPAS.com - PT Putera Karyasindo Prakarsa (PKP) dan PT Pandan Sari Mustika (PSM) akan meluncurkan Venisian Mall, Sabtu (18/9/2021).
Pusat perbelanjaan ini diklaim sebagai Open Air Mall pertama di Indonesia.
Venisian Mall menempati area seluas 4,7 hektar dan berada di Simpang Empat Franky, Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri).
Pimpinan Proyek Venisian Mall Agustine mengatakan, pada masa pandemi Covid-19 para peritel di mal dengan konsep konvensional menderita karena penurunan tingkat kunjungan yang drastis.
Kondisi ini mendorong PKP untuk merancang mal dengan konsep baru dengan penekanan pada ruang terbuka atau kerap disebut open air mall.
Baca juga: One Avenue Batam Mulai Dibangun, Pekerjaan Struktur Selesai 2022
“Konsep open air mall banyak ditemui di negara-negara Eropa dan Amerika dan menjadi pilihan utama untuk berbelanja di masa pandemi Covid-19,” kata Agustine kepada Kompas.com, Rabu (15/9/2021).
Jumlah mal dengan konsep serba terbuka ini terus mengalami peningkatan setiap tahunnya dan diyakini memiliki masa depan cerah.
Perubahan ini terus berlangsung dan disambut baik para peritel yang tertarik menginvestasikan dananya untuk membuka gerai di mal serba terbuka.
Sebut saja Macy's Chicago yang merupakan department store terbesar dunia telah menutup gerai lama di Water Tower Place Michigan Avenue, kemudian membuka gerai baru di tepi kanal Forth Worth Texas.
Padahal, gerai lama tersebut telah menjadi magnet bagi turis setiap akhir pekan selama setengah abad terakhir.
Berpindahnya peritel besar ini diperkirakan karena harga sewa gedung yang lebih murah serta memiliki banyak ruang terbuka sehingga pengunjung bisa berbelanja dengan nyaman.
Selain itu, potensi untuk peritel meraup keuntungan lebih besar karena masyarakat lebih banyak memilih berkunjung ke open air mall.
Konsep serupa diadopsi Venisian Mall dengan menawarkan sejumlah perbedaan dibanding mal konvensional.
Kemudian, jam operasional yang lebih lama yakni 24 jam sedangkan di biasa umumnya hanya selama 12 jam.
Faktor lain adalah kegiatan usaha yang diakomodasi ke dalam desain bangunan. Setiap unit memiliki 2 tampak bangunan disertai 3 pintu akses berbeda.
Para peritel dapat membuka 3 jenis usaha yang berbeda sekaligus. Sedangkan mayoritas mal biasa, hanya memiliki 1 pintu masuk dan 1 jenis usaha.
"Faktor berikutnya adalah para peritel bisa memiliki tempat usaha bukan sekadar menyewa," imbuh Agustine.
Harga setiap unit dibanderol sekitar Rp 2,69 miliar dengan total jumlah 214 toko dalam bangunan tiga lantai.
“Konsep bangunan Venisian Mall kental dengan arsitektur Italia klasik," imbuh dia.
Venisian Mall dilengkapi fasilitas gondola seluas ± 5.000 meter persegi dan taman bernama Rimba Forest.
Pusat perbelanjaan yang menelan investasi Rp 100 miliar ini akan dimulai konstruksinya pada 2022 dan beroperasi 2025.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.