Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pastikan Rumah Anda Siap Hadapi Musim Hujan, Cek Saluran Air dan Instalasi Listrik

Kompas.com - 08/11/2020, 13:30 WIB
Hilda B Alexander

Editor

KOMPAS.com - Hujan memang mampu membuat udara di dalam rumah lebih sejuk dan lebih nyaman untuk beristirahat.

Namun, hujan deras yang turun terus-menerus, bahkan hampir setiap hari di sebagian besar wilayah Jabodetabek saat ini, juga bisa menimbulkan risiko bagi rumah Anda.

Untuk itulah, saatnya kini memberikan perhatian lebih pada rumah Anda selama musim penghujan.

Baca juga: Musim Hujan Datang, Siap-siap Perang dengan Rayap!

Berikut ini beberapa hal yang sebaiknya dilakukan dan hindari selama musim hujan:

Bocor

Ketika hujan deras turun di atas rumah Anda, perhatikan ada atau tidaknya kebocoran dalam rumah, terutama di bagian plafon atau di pertemuan antara dinding dan plafon.

Tanggulangi sementara kebocoran tersebut dengan menampung airnya, namun buat juga daftar bagian-bagian mana saja yang bocor.

Bila perlu, foto setiap bagian tersebut agar ketika hujan berhenti, Anda bisa membubuhkan lapisan anti-air.

Saluran

Masuknya air ke dalam rumah tidak hanya bisa berasal dari atap. Perhatikan juga jendela dan pintu rumah Anda.

Selain itu, waspada naiknya air dari saluran air, selokan, atau gutter. Sebisa mungkin, bersihkan saluran air dan selokan dari sampah atau tanah yang menumpuk.

Memang, tindakan reaktif perlu Anda lakukan. Namun, cobalah mempelajari asal air masuk ke dalam rumah dan penyebabnya.

Ketika hujan mereda, Anda bisa menanggulanginya dan mencegah air masuk kembali dalam rumah.

Perubahan

Pintu dan jendela kayu pun bisa berubah bentuk selama musim penghujan. Jika cuaca sudah membaik, mintalah ahli atau tukang kayu memperbaiki pintu Anda sehingga tidak mudah menjebak anak atau orang tua dalam ruangan.

Listrik

Berhati-hatilah pada instalasi listrik di rumah Anda. Pastikan kabel-kabel listrik di rumah Anda tidak berserakan dan tidak terbuka.

Genangan air yang terjadi karena kebocoran di dalam rumah pun berpotensi mengalirkan arus bocor listrik pada penghuni rumah.

Selain itu, jika hujan yang tidak kunjung berhenti membuat rumah Anda banjir, bahkan masuk ke dalam dan hampir mendekati stop kontak, segera padamkan listrik rumah.

Ventilasi

Ketiga, pastikan ventilasi di dalam rumah Anda dalam kondisi baik. Kelembaban di dalam rumah bisa mengancam kesehatan keluarga.

Sebaiknya, pasang ventilator untuk "menggerakkan" udara di dalam rumah. Kelembaban pun mampu merusak lantai kayu, lemari kayu, dan benda kayu lainnya.

Selain itu, bersihkan atau bahkan singkirkan karpet dari rumah Anda untuk sementara waktu.

Karena kelembaban, karpet relatif berbau tidak sedap dan tidak sehat bagi keluarga Anda. Karpet pun mampu menyerap air dan menampung serangga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com