Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Selama 2023, Waskita Beton Raup Pendapatan Usaha Rp 1,49 Triliun

Vice President of Corporate Secretary WSBP Fandy Dewanto menjelaskan, pencapaian
kinerja tahun 2023 adalah hasil dari implementasi strategi bisnis yang baik.

“Manajemen WSBP senantiasa melaksanakan komitmen yang telah disusun dalam rencana program transformasi perusahaan dalam rangka meningkatkan kinerja dan kondisi keuangan perusahaan,” kata Fandy dalam siaran pers, Senin (1/4/2024).

Pendapatan usaha WSBP ditopang oleh segmen bisnis utama perusahaan seperti beton precast menyumbang Rp 540,39 miliar.

Kemudian, segmen readymix berhasil membukukan pendapatan terbesar yaitu Rp 579,84 miliar.

Sementara itu, segmen jasa konstruksi mendapatkan pendapatan usaha sebesar Rp 367,35 miliar.

Selaras dengan program peningkatan kinerja, WSBP juga berhasil mempertahankan tingkat
profitabilitas operasi yang ditunjukan oleh pencapaian margin laba kotor sebesar 15,4 persen atau Rp 229 miliar.

Pencapaian ini didukung oleh strategi WSBP yang senantiasa meningkatkan optimalisasi
proses produksi dan penerapan manajemen rantai pasok (supply chain) bahan baku yang baik.

Hal ini menjadi catatan positif bagi WSBP yang telah membukukan laba bersih selama dua tahun berturut-turut pasca menyelesaikan restrukturisasi keuangan.

Sesuai dengan komitmen transformasi bisnis, WSBP juga senantiasa melakukan efisiensi beban
usaha yang ditunjukkan dengan berhasil menurunkan beban penjualan sebesar 19,7 persen dan beban umum serta administrasi sebesar 6,8 persen.

Strategi efisiensi WSBP dilakukan melalui perbaikan proses produksi dan menggalakan digitalisasi.

https://www.kompas.com/properti/read/2024/04/03/050000621/selama-2023-waskita-beton-raup-pendapatan-usaha-rp-1-49-triliun

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke