Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Eks Karyawan Roatex Pertanyakan Alasan PHK Sepihak oleh Direksi Baru

Hal ini diutarakan oleh Ketua Tim Pengacara Forum Karyawan RITS dari Kantor Hukum Sugiharto & Co Adi Sugiharto saat ditemui di Jakarta, Rabu (12/7/2023).

"Nah, ini kan jadi pertanyaan, ada apa sebenarnya? Kan begitu. Ada urusan apa sebenarnya pada direksi yang baru ini kemudian memberikan PHK sepihak ini? Ada motivasi apa? Ada tujuan apa? Apa memang enggak paham kan begitu, atau kemudian ada tujuan-tujuan lain?," tegas Adi.

Adi mengungkapkan, hal ini yang ingin diselesaikan oleh mantan karyawan dengan RITS soal komunikasi, baik dalam tingkat bipartit dengan perusahaan.

Namun, apabila tak bisa diselesaikan secara bipartit, maka akan dilakukan dengan cara tripartit. 

"Kenapa di-PHK? Kami juga belum tahu nih, dari surat, dari penjelasan dan lain sebagainya, yang pasti akan kami sikapi dalam waktu dekat. Kan begitu," sambung Adi.

Maka dari itu, melalui forum ini dengan langkah bipartit diharapkan agar para karyawan dapat dipekerjakan kembali. 

Sementara, Direktur Utama RITS Attila Keszeg sebelumnya mengatakan, tujuan dari restrukturisasi ini adalah untuk mengoptimalkan kinerja perusahaan dalam menyiapkan MLFF di Indonesia.

“Kami saat ini sedang melakukan penataan kembali manajemen sekaligus mengambil langkah langkah yang diperlukan untuk memperkuat sejumlah posisi dengan sumber daya manusia profesional andal," ucap Attila.

Secara keseluruhan, restrukturisasi akan dilakukan selama 6 bulan secara gradual termasuk proses rekrutmen untuk mengisi kebutuhan yang akan meningkat seiring dengan berjalannya fase operasional ini.

“Kami, Roatex Indonesia mengundang Anda, calon karyawan terbaik bangsa, untuk menjadi bagian dari sejarah jalan tol dan transportasi Indonesia," tandas Attila.

https://www.kompas.com/properti/read/2023/07/13/115319621/eks-karyawan-roatex-pertanyakan-alasan-phk-sepihak-oleh-direksi-baru

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke