Joko Suranto, Calon Tunggal Ketua Umum DPP REI 2023-2026

Ketetapan tersebut diputuskan setelah panitia penjaringan melakukan proses verifikasi dan evaluasi terhadap seluruh dokumen calon ketua umum (caketum) yang telah masuk hingga batas akhir pendaftaran pada 29 Mei 2023.

Ketua Panitia Penjaringan Calon Ketua Umum DPP REI Periode 2023-2026 Hervian Tahier menjelaskan, panitia telah memverifikasi dan mengevaluasi berkas dokumen caketum yang mendaftar sejak 30 Mei 2023 sampai 5 Juni 2023.

Dari proses pemeriksaan dan evaluasi tersebut, dinyatakan bahwa caketum tersebut telah memenuhi semua persyaratan yang ditentukan organisasi.

Hervian mengungkapkan, seluruh mekanisme penjaringan sudah dilakukan sesuai aturan organisasi, termasuk sosialisasi pendaftaran caketum.

"Karena itu, pada hari ini secara resmi kami memutuskan hanya ada calon tunggal Ketua Umum DPP REI periode 2023-2026 yaitu Saudara Joko Suranto yang saat ini merupakan Ketua DPD REI Jawa Barat,” tegas Hervian dikutip dari keterangan tertulis, Rabu (7/6/2023).

Setelah penetapan ini, tahap berikutnya akan dilakukan proses sosialisasi Caketum REI yang menurut rencana akan dipusatkan di Bali pada 5 Juli 2023.

Menurut dia, hal spesial dari proses tersebut karena pemilihan ini hanya ada satu calon, maka nantinya caketum tersebut diminta menandatangani pakta integritas sebagai komitmen untuk selalu menjaga persatuan REI termasuk memenuhi semua janji dan visi misinya.

Menurutnya, sebagai organisasi perusahaan properti yang tertua dan terbesar di Indonesia, REI sudah sangat teruji dan matang dalam berdemokrasi.

“Ayo kita gunakan ajang pemilihan ketua umum tahun ini sebagai momentum positif untuk semakin solid bersinergi dan kompak menyatukan semua kekuatan yang ada di REI,” kata Moerod.

Sementara Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP REI Hari Ganie usai menerima laporan hasil rapat evaluasi Panitia Penjaringan Calon Ketua Umum DPP REI tersebut mengatakan Panitia Pengarah Munas REI 2023 sedang mempersiapkan berbagai instrumen pendukung terkait pemilihan Ketua Umum REI dengan calon tunggal.

“Draft tata cara pemilihan sedang disusun sesuai AD/ART dan PO REI,” tuntasnya.