Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Adhi Karya Terima Duit Rp 2,8 Triliun dari Dua Proyek Jumbo Ini

Kedua proyek yang dimaksud adalah Lintas Raya Terpadu (LRT) Jabodebek dan Jalan Tol Sigli-Banda Aceh (Sibanceh).

Untuk LRT Jabodebek, perseroan menerima dana sebesar Rp 1,6 triliun (termasuk PPN) dari Pemerintah melalui PT Kereta Api Indonesia (Persero).

Sementara pembayaran proyek kedua untuk Tol Sibanceh diterima perseroan sebesar Rp 1,2 triliun dari PT Hutama Karya (Persero).

Corporate Secretary Adhi Karya Farid Budiyanto menuturkan, pembayaran kedua proyek besar tersebut diharapkan dapat meningkatkan likuiditas perseroan.

"Sehingga, bisa mendukung percepatan penyelesaian proyek-proyek perseroan, khususnya Proyek Strategis Nasional (PSN)," jelasnya dalam keterangan tertulis, Selasa (23/8/2022).

Adapun sepanjang Semester I tahun ini, Adhi Karya memperoleh revenue (pendapatan) sebanyak Rp 6,3 triliun.

Angka tersebut naik sebesar 42,3 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2021 senilai Rp 4,4 triliun.

Perseroan juga mencetak laba kotor sebesar Rp 699,3 miliar. Dari sisi bottom line, mencetak Rp 10,2 miliar atau naik sebesar 23,5 persen dari laba bersih periode yang sama tahun lalu Rp 8,3 miliar.

"Peningkatan laba bersih ini mengindikasikan Adhi Karya tetap bertumbuh di tengah kondisi recovery Covid-19 dan dampak kenaikan harga bahan baku," ujar Farid.

Selama periode tersebut, perusahaan total aset yang dikelola Adhi Karya telah mencapai Rp 39,2 triliun.

Namun demikian, liabilitas perseroan mencapai Rp 33,2 triliun, atau turun dibandingkan akhir tahun 2021 yang mencapai Rp 34,2 triliun.

https://www.kompas.com/properti/read/2022/08/24/070000821/adhi-karya-terima-duit-rp-2-8-triliun-dari-dua-proyek-jumbo-ini

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke