Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tanah Gedebage Disebut Jadi Penyebab Rusaknya Stadion GBLA, Ini Kata Ahli

Melalui unggahan tersebut, nampak lantai, tribun, atap, tangga dan pagar Stadion GBLA dalam keadaan memprihatinkan.

Foto tersebut akhirnya juga ramai diperbincangkan di media sosial Twitter dengan berbagai spekulasi muncul yang berusaha untuk menjelaskan akar permasalahan dari sisi konstruksi.

Salah satunya adalah karena tanah Gedebage yang termasuk lempung lunak dengan kadar air tinggi dan tidak cocok digunakan sebagai lokasi membangun gedung besar.

Namun dalam proses waktu ribuan tahun, telah terjadi endapan yang mengakibatkan wilayah Gedebage menjadi tanah datar.

“Kondisi tanah di Gedebage berupa tanah endapan sangat lunak yang rentan terhadap penurunan bila diberikan beban,” ungkap Davy kepada Kompas.com, Senin (13/6/2022).

Oleh karena itu, membangun gedung berkualitas di area bekas danau memerlukan tinjauan geo-teknik khusus.

Pertama, menggunakan teknik perbaikan tanah agar penurunan bisa dipercepat. Hal ini dilakukan sebelum gedung dibangun.

“Prosesnya bisa berbulan-bulan, sampai kadang bisa lebih dari setengah tahun,” tambah Davy.

Kedua menggunakan fondasi dalam. Atau bisa juga membangun gedung tidak bertingkat di mana bebannya tidak berat.

Kendati demikian, gedung tidak bertingkat tersebut harus tetap menggunakan fondasi super besar dibandingkan kondisi umum.

“Dengan cara ini pun rumahnya masih akan mengalami penurunan, namun bisa lebih diminimalisir,” Davy kembali menjelaskan.

Sebagai contoh adalah proyek reklamasi pantai. Teknik perbaikan tanah dapat digunakan supaya lahan bisa cepat diolah atau dibangun.

https://www.kompas.com/properti/read/2022/06/13/203000921/tanah-gedebage-disebut-jadi-penyebab-rusaknya-stadion-gbla-ini-kata

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke