Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Siapakah Generasi Milenial? Mereka yang Kini Sibuk Memikirkan Cicilan KPR

Terbaru adalah pemanfaatan istilah milenial untuk kepentingan politik dalam konteks pemilih dan politisi pemula.

Seperti yang sempat trending diperbincangkan warganet di media sosial Twitter. Akun @heraloebss mengunggah aksi joget perempuan-perempuan muda mengikuti irama musik. 

Mereka divisualisasikan sebagai milenial perwakilan sejumlah partai. Mulai dari PKB, Golkar, Gerindra, PKS, Demokrat, PSI, dan lain-lain.

Namun, unggahan ini telah dihapus seiring komentar pro dan kontra terkait visualisasi perempuan-perempuan muda sebagai vote getters. 

Lepas dari itu, siapa sebetulnya generasi milenial?

Merujuk publikasi Badan Pusat Statistik (BPS) tentang Sensus Penduduk 2020, milenial merupakan penduduk yang lahir tahun 1981-1996. Dengan perkiraan usia saat ini 26-41 tahun.

Ini adalah kelompok usia produktif yang merepresentasikan kehidupan suatu generasi yang berkaitan dengan perkembangan teknologi informasi, khususnya internet.

Sejalan dengan produktifitasnya, sadarkah Anda bahwa generasi milenial juga seringkali bersinggungan soal keinginan untuk membeli rumah?

Khususnya pembelian rumah dengan skema kredit pemilikan rumah (KPR), sehingga mereka terkesan seperti sibuk mencari KPR dengan cicilan per bulan yang terjangkau.

Meski ini hanya sebuah pendapat yang berkembang, keterkaitan generasi milenial dengan impian membeli rumah sendiri melalui KPR memang nyata.

Sebagaimana yang diungkapkan Direktur Pemasaran Perum Perumnas Tambok Setyawati dalam sebuah webinar bertajuk "Saatnya Beli Hunian untuk Ditinggali Sekaligus Investasi" pada 1 Desember 2021.

Dengan mengutip data Kementerian PUPR tahun 2019, dia mengungkapkan bahwa ada 81 juta milenial di Indonesia yang belum memiliki rumah sendiri.

Dari survei yang dilakukan kepada 3.007 responden, terungkap bahwa sebagian besar milenial sudah memikirkan tentang membeli rumah sendiri.

Meskipun mereka memiliki alasan yang bervariasi sampai-sampai belum memiliki hunian sendiri.

Sebanyak 28,63 persen milenial berpendapat belum menemukan rumah yang tepat. Alasan lain yaitu beranggapan belum mampu secara finansial sebanyak 24,92 persen.

Kemudian, ada 17,27 persen milenial yang merasa belum mampu membayar uang muka.

Beberapa alasan lainnya dari milenial adalah belum mampu membayar KPR 10,49 persen, dan mengaku masih ada cicilan lain yang harus dibayarkan 10,44 persen.

Milenial juga merasa belum perlu untuk memiliki hunian sendiri 5,46 persen dan bahkan belum terpikirkan sebanyak 2,79 persen.

Berdasarkan persentase hasil survei di atas, sudah terlihat bahwa para milenial sejatinya sudah memikirkan tentang rencana membeli rumah dengan skema KPR.

Hanya ada dua komponen terakhir yang menunjukkan bahwa mereka belum memerlukan dan memikirkan tentang rencana membeli rumah.

Bukti lainnya bahwa para milenial tengah sibuk memenuhi cicilan KPR sebagaimana yang disampaikan Direktur Utama Pusat Pengelolaan Dana Pembiayaan Perumahan (PPDPP) Arief Sabaruddin pada 11 November 2021.

Bahwa, kalangan milenial mendominasi pemanfaatan KPR Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) tahun 2021 sebanyak 178.728 unit rumah atau sebesar Rp 19,578 triliun.

"Realisasi FLPP di tahun 2021 menunjukkan bahwa 60 persen debitur kita ada di bawah usia 30 tahun. Sementara debitur dengan kelompok usia 19-25 tahun sebesar 28 persen. Ini artinya rumah subsidi FLPP jatuh kepada kaum milenial," jelas Arief.

Milenial yang menjadi debitur ini 50 persen di antaranya memiliki rata-rata penghasilan di bawah Rp 4 juta.

Artinya mereka merupakan kelompok masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) yang sudah memiliki rumah melalui bantuan skema FLPP. Atau termasuk dalam kategori KPR bersubsidi.

Kesimpulannya, para milenial tidak hanya berkaitan dengan teknologi, melainkan juga keinginan untuk membeli rumah dengan skema KPR.

Meskipun tidak sepenuhnya, hal ini cukup mewakili bahwa kalangan milenial memiliki hasrat untuk membeli rumah sendiri.

Namun dengan kondisi finansial yang masih belum matang, mereka mewujudkan rumah idamannya dengan melalui skema KPR.

https://www.kompas.com/properti/read/2022/01/12/073000321/siapakah-generasi-milenial-mereka-yang-kini-sibuk-memikirkan-cicilan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke