Istri CEO Grab Beli Bungalow di CBD Singapura Seharga Rp 580 Miliar

Seperti dikutip dari Property Guru, Senin (12/07/2021), Chloe Tong membeli properti tersebut dari seorang dokter.

Properti yang dibeli Chloe Thong merupakan sebuah bungalow yang dibangun pada 1990-an. Kabarnya properti ini akan direnovasi.

Luas bungalow ini sekitar 2.000 meter persegi, dan disepakati untuk berpindah tangan beberapa bulan lalu.

Transaksi Chloe Tong ini menambah daftar penjualan properti elite selama masa pandemi Covid-19 di Singapura.

Sebelumnya, pada bulan Maret 2021, sebuah rumah tua yang terletak di Nassim Road juga terjual seharga Rp 1,86 triliun, yang merupakan penjualan properti dengan harga tertinggi area GCB .

Warga kaya Singapura yang ingin mendapatkan rumah di dalam area GCB juga bersedia membayar harga yang diminta lebih tinggi.

Kenaikan harga rumah telah meningkat di lokasi elit Singapura seperti Nassim Road dan Cluny Road, yang terletak di dekat Singapore Botanic Gardens.

Data dari URA Realis menunjukkan bahwa telah terjadi 53 transaksi di area GCB senilai hampir 1,5 miliar dollar AS (Rp 21,74 triliun) selama paruh pertama tahun 2021.

Total angka ini melebihi transaksi dari 46 properti sepanjang tahun lalu yakni senilai 1,1 miliar dolar AS atau setara dengan Rp19,9 triliun.

Dianggap sebagai kompleks perumahan paling bergengsi di Singapura, bungalow yang terletak di dalam 39 area GCB direncanakan untuk mempertahankan karakter dan eksklusivitas setiap hunian.

Umumnya, seseorang harus menjadi warga negara Singapura untuk dapat memperoleh properti tanah di dalam area GCB.

GCB merupakan area perumahan paling bergengsi di Singapura karena pembatasan pembangungan yang diberlakukan oleh Urban Redevelopment Authority (URA), otoritas yang mengatur perencanaan kota di Singapura.