Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Karier Marc Marquez di MotoGP Disebut Bakal Berakhir...

Kompas.com - 29/03/2022, 10:40 WIB
Ahmad Zilky,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Karier rider Repsol Honda, Marc Marquez, di MotoGP disebut terancam berakhir setelah sang pebalap kembali mengalami diplopia atau penglihatan ganda.

Pendapat soal masa depan Marc Marquez itu disampaikan langsung oleh mantan pebalap Grand Prix, Keith Huewen, dalam acara podcast MotoGP Crash.net.

Keith Huewen mengatakan bahwa gangguan mata yang dialami Marquez berbeda dengan cedera tulang.

Baca juga: Ayah Jorge Lorenzo Sebut Marc Marquez Tak Punya Peluang Juara MotoGP 2022

Sebab, menurut Keith Huewen, gangguan mata Marquez tidak bisa diperbaiki secara cepat seperti cedera tulang.

“Cedera ini tidak seperti patah tulang yang bisa diperbaiki ‘secara mekanis’,” kata Keith Huewen dilansir dari Crash.net.

“Cedera mata bagi saya, sepenuhnya non-media, sedikit mirip seperti cedera otak,” kata dia menambahkan.

Baca juga: Karier Marc Marquez di MotoGP Bisa Terancam, tetapi...

“Itu adalah sesuatu yang Anda tidak bisa lakukan apapun untuk mengubahnya dan Anda harus mengatasinya situasinya,” ujarnya.

Oleh karena itu, Keith Huewen menuturkan bahwa Marc Marquez sudah mendekati akhir kariernya sebagai pebalap MotoGP.

“Setiap kali dia jatuh dan setiap kali dia pulih dari cedera ini secara tidak sadar dia akan gugup dari semua yang biasa dia lakukan. Ini akan memiliki efek pada kinerja serta kesejahteraan mentalnya,” kata dia.

Baca juga: Diplopia Tak Cuma Satu Macam, Marc Marquez Alami yang Mana?

“Sayangnya, menurut saya, Marc Marquez sudah mendekati akhir kariernya secara tidak adil,” tuturnya.

“Kami tahu gayanya untuk menyelamatkan adalah yang tidak dapat diselematkan dan dia tidak bisa menghindari kecelakaan besar,” kata dia.

Seperti diketahui, Marc Marquez mengalami highside crash saat melakukan sesi pemanasan sebelum balapan di MotoGP Mandalika.

Baca juga: Pesan MotoGP untuk Marc Marquez: Sang Juara Tak Pernah Terpuruk Lama...

Selepas insiden tersebut, Marc MarqueZ langsung diterbangkan ke rumah sakit lokal di Lombok untuk menjalani sejumlah pemeriksaan.

Hasilnya, Marquez dinyatakan tidak bisa untuk menjalani balapan lantaran mengalami cedera kepala.

Kecelakaan itu berbuntut panjang bagi Marc Marquez lantaran dia kembali mengalami diplopia.

Marc Marquez pun baru menyadari masalah pada matanya saat tengah dalam perjalanan kembali ke Spanyol.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Persib Bandung Vs Madura United, Rivera Utamakan Kepentingan Tim

Persib Bandung Vs Madura United, Rivera Utamakan Kepentingan Tim

Liga Indonesia
Thiago Motta Pergi dari Bologna, Kans Jadi Pelatih Anyar Juventus

Thiago Motta Pergi dari Bologna, Kans Jadi Pelatih Anyar Juventus

Liga Italia
Hasil Malaysia Masters: 4 Wakil Indonesia ke 8 Besar, Pastikan 1 Tiket Semifinal

Hasil Malaysia Masters: 4 Wakil Indonesia ke 8 Besar, Pastikan 1 Tiket Semifinal

Badminton
Ricky Soebagdja Ungkap Fokus PBSI Jelang Olimpiade 2024

Ricky Soebagdja Ungkap Fokus PBSI Jelang Olimpiade 2024

Badminton
Lewandowski Tak Takut Mbappe Perkuat Madrid, Ingatkan Barcelona

Lewandowski Tak Takut Mbappe Perkuat Madrid, Ingatkan Barcelona

Liga Spanyol
Julen Lopetegui Resmi Gantikan Moyes Jadi Pelatih West Ham United

Julen Lopetegui Resmi Gantikan Moyes Jadi Pelatih West Ham United

Liga Inggris
Alasan Darwin Nunez Hindari Baca Komentar Negatif di Medsos

Alasan Darwin Nunez Hindari Baca Komentar Negatif di Medsos

Liga Inggris
Xabi Alonso Usai Gagal Bawa Leverkusen Juara Liga Europa: Menyakitkan…

Xabi Alonso Usai Gagal Bawa Leverkusen Juara Liga Europa: Menyakitkan…

Liga Indonesia
Cerita Apriyani Nyaris Saling Pukul dengan Fadia, Singgung Kepedulian

Cerita Apriyani Nyaris Saling Pukul dengan Fadia, Singgung Kepedulian

Badminton
Asean Cup 2024: Pandit Vietnam Nilai Sulit Jika Bertemu Timnas Indonesia

Asean Cup 2024: Pandit Vietnam Nilai Sulit Jika Bertemu Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Atalanta Juara Liga Europa, Gelar Pertama Gasperini, Ukir Sejarah di Usia 66 Tahun!

Atalanta Juara Liga Europa, Gelar Pertama Gasperini, Ukir Sejarah di Usia 66 Tahun!

Liga Lain
Jelang Final Championship Series Liga 1, Persib Disanksi Komdis

Jelang Final Championship Series Liga 1, Persib Disanksi Komdis

Liga Indonesia
Hansi Flick Jalin Komunikasi dengan Deco, Sinyal Calon Pengganti Xavi di Barcelona

Hansi Flick Jalin Komunikasi dengan Deco, Sinyal Calon Pengganti Xavi di Barcelona

Liga Spanyol
AC Milan Rilis Jersey Kandang Baru untuk Musim Depan

AC Milan Rilis Jersey Kandang Baru untuk Musim Depan

Liga Italia
Baru Gabung, Kesan Mendoza Langsung Bawa Persib ke Final Championship Series Liga 1

Baru Gabung, Kesan Mendoza Langsung Bawa Persib ke Final Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com