KOMPAS.com - Ayah mantan pebalap Jorge Lorenzo, Chico Lorenzo, menilai peluang Marc Marquez untuk juara MotoGP 2022 telah tertutup.
Penilaian Chico Lorenzo tak terlepas dari kondisi Marc Marquez yang saat ini sedang mengalami diplopia atau penglihatan ganda.
"Anda tidak dapat mengharapkan hasil yang berbeda jika terus melakukan hal-hal dengan cara yang sama," kata Chico Lorenzo, dilansir Kompas.com dari Corsedimoto.
"Ini masih awal tahun, masalah penglihatan itu akan membuatnya absen pada dua atau tiga balapan. Musim ini telah berakhir baginya. Meski ada 21 balapan, semuanya sudah rumit," ujarnya.
Baca juga: Karier Marc Marquez di MotoGP Bisa Terancam, tetapi...
Selain karena diplopia, gaya balap yang kerap membuat Marquez terjatuh juga menjadi landasan penilaian Chico Lorenzo.
"Dia menghabiskan dua tahun untuk menonton balapan dari sofa di rumahnya. Semua waktu itu tidak membantu karena kita melihat Marquez yang sebelumnya," kata Chico Lorenzo.
"Kami telah melihat berapa banyak kecelakaan yang dia alami. Belum lagi dia tidak mengikuti salah satu balapan. Tidak ada perubahan sikap dan strategi. Kita kurang lebih melihat Marc yang sama," ujarnya.
"Dia pria yang sangat pemberani, tetapi ini mengarah ke mana? Instingnya yang membawanya memenangi 8 gelar dunia dan mungkin pebalap terbaik dalam sejarah, kini menjadi kelemahannya," ucap Chico Lorenzo.
"Kecelakaan saat pemanasan bisa dihiandari, tidak perlu seperti ini," tutur Chico Lorenzo mengakhiri.
Marc Marquez kembali dinyatakan mengalami diplopia setelah kecelakaan pada sesi warm up atau pemanasan MotoGP Mandalika, Minggu (20/3/2022).
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.