Andai Tak Berkarier di MotoGP, Mau Jadi Apa Valentino Rossi?

KOMPAS.com - Valentino Rossi kini dikenal sebagai pebalap legendaris di MotoGP. Akan tetapi, di masa lalu ayah Rossi sempat ingin melihat anaknya tumbuh sebagai bintang rock.

Apa jadinya jika Valentino Rossi menyingkirkan motor balap dan menggantinya dengan gitar berdistorsi atau mikrofon?

Valentino Rossi tumbuh di lingkungan balap motor. Ayahnya, Graziano Rossi, merupakan eks pebalap profesional.

Akan tetapi, siapa sangka jika Graziano sempat ingin sang anak tak mengikuti jejaknya di dunia balap.

Valentino Rossi mengisahkan hal tersebut dalam sesi wawancara spesial dengan media Italia, La Gazzetta dello Sport, yang baru merayakan ulang tahun ke-125.

Baca juga: Kisah Debut Valentino Rossi di Kelas Premier MotoGP

Ketika ditanya soal bayangan tentang profesi lain di luar dunia balap motor, pikiran Rossi tak jauh berkelana.

Jika tak dikenal sebagai pebalap MotoGP, ia tetap ingin menyandang profesi sebagai atlet.

“Saya akan tetap memilih sebagai olahragawan. Saya suka menjalani hidup ini dan tak punya bakat seni tertentu seperti melukis atau menyanyi, meskipun saya akan suka menjadi musisi rock. Bahkan, Graziano mau saya menjadi bintang rock,” kata Rossi.

Meski tak pernah memulai karier musik, sebutan rockstar alias bintang rock sempat mampir kepada Rossi.

Sang kompatriot asal Italia yang juga berkecimpung di dunia MotoGP, Andrea Dovizioso, pernah menyebut Rossi seorang bintang rock.

Baca juga: Kata Rossi soal Monster Energy Yamaha: Saya Tak Mau Meludah di Piring Makan

“Valentino pernah dan masih menjadi seorang rockstar. Ia ingin dan terus menjalani hidup layaknya bintang rock,” kata Dovizioso seperti dilansir dari Paddock GP pada 13 April 2020 silam.

“Ia harus sedikit menerima konsekuensi untuk itu, namun ia terus membalap karena ia suka melakukannya,” ujar Dovizioso lagi.

Valentino Rossi seperti tak mau dimakan usia dengan terus membalap saat sudah memasuki periode kepala empat.

Rossi yang kini membela tim Petronas Yamaha SRT telah berumur 42 tahun.

“Selain ketika saya bercermin, saya sama sekali tidak merasa tua. Tapi, melihat Graziano dan Stefania (ibu Rossi) dengan rambut putih mereka sangat mengesankan. Saya juga ingin mereka tetap awet muda,” ujar Rossi kepada La Gazzetta dello Sport.