Banyak Orang Ingin Jadi YouTuber, Atta Halilintar: Mikirnya Jangan Cuma Mau Duit

JAKARTA, KOMPAS.com- YouTuber Atta Halilintar bagikan pesan untuk orang- orang yang berencana atau baru memulai menjadi seorang YouTuber.

Atta mengatakan agar orang yang ingin menjadi YouTuber mengubah cara berpikir mereka dulu.

"Kalau kamu yang mau jadi YouTuber, kamu mikirnya jangan cuma mau duit, karena kamu akan kecewa duluan," kata Atta dikutip dari YouTube deHakims Story.

Suami Aurel Hermansyah itu juga ingin mengingatkan agar saat baru memulai membuat chanel YouTube tidak terlalu banyak mengeluarkan uang untuk hal yang tidak perlu.

Baca juga: Atta Halilintar Bongkar Rahasia Bisa Tinggal di Kawasan Elite Saat Masih Hidup Susah

YouTuber dengan 29,8 juta subscriber itu kemudian mengingat saat pertama kali memulai kontennya.

Saat itu Atta tidak memakai kamera mahal. Kamera yang dia gunakan saat itu dibeli secara online dan merupakan barang bekas.

Atta juga belum memiliki tim yang membantunya melakukan editing, semua dilakukan Atta seorang diri.

"Aku aja dulu kamera pertamaku kayak GoPro tapi versi China, Xiaomi apa. Kalau baru Rp 1,5 (juta), second kalau enggak salah Rp 700-Rp 800 (ribu)," ujarnya.

"Beli second di internet, Saaih juga begitu, sama, kita nge-vlog dari kamera itu," ucap Atta.

Tidak hanya dengan kamera yang seadanya, Atta dulu juga menggunakan laptop bersama.

Baca juga: Kata Atta Halilintar soal Gen Halilintar Harus Bayar Rp 300 Juta Berkait Lagu Lagi Syantik

"Laptop juga gantian, ngelag, kadang loading-nya itu bisa tiga jam, lagi render tiga jam, sampai ketiduran di keyboard," tutur Atta ingat perjuangannya dulu.

Atta juga mengingatkan pada anak-anak yang ingin mengikuti jejaknya menjadi YouTuber sukses dan menjadi enggan bersekolah.

Karena seperti diketahui, Atta menyelesaikan pendidikannya sampai bangku Sekolah Dasar (SD) saja.

"Ada juga orang bilang ya udah aku enggak sekolah kan bang Atta gitu, aku enggak setuju juga," kata Atta.

"Karena enggak semua orang punya mentality yang mau untuk belajar terus walaupun disaat kamu enggak bisa (belajar)," sambung Atta.