Ketika Geisha Terima Banyak Kritikan Saat Regina Poetiray Gantikan Momo

JAKARTA, KOMPAS.com - Masih teringat di dalam benak gitaris Geisha, Roby Satria, saat pergantian vokalis dari Narova Morina Sinaga alias Momo ke Regina Poetiray.

Roby mengakui, sewaktu Regina bergabung, banyak kritik yang dialamatkan untuk Geisha.

Bahkan, tidak sedikit dari kritik yang masuk itu meragukan kemampuan Regina.

Salah satu penyebabnya adalah perbedaan usia Regina dengan Momo dan juga personel Geisha yang lainnya.

Untuk diketahui, Regina Poetiray bergabung dengan Geisha saat masih berusia 19 tahun pada 2018.

"Menariknya, waktu rilis album perdana, banyak pujian. Pertama sama Regina, banyak kritikan dan banyak yang meragukan," kata Roby dalam jumpa pers virtual, Senin (15/2/2021).

Baca juga: Geisha Rayakan 17 Tahun Berkarya dengan Rencana Hebat

Walau begitu, Roby dan personel Geisha yang lain terus berkomitmen untuk bertahan di industri musik Indonesia.

Kata Roby, bayang-bayang Momo masih menghantui Geisha meskipun posisinya telah digantikan oleh Regina Poetiray.

"Kami berkomitmen bersama, ini jadi alasan kami supaya memberikan karya yang terbaik. Regina di sini, itu suatu hal yang pantas untuk dibanggakan," kata Roby.

Pada awal tahun 2021 ini, Geisha telah merilis ulang tiga lagu, di antaranya "Kukatakan Dengan Indah", " Demi Waktu", dan "Kenangan Terindah".

Baca juga: Roby Geisha Ungkap Alasan Lagu NOAH dan Ungu Masuk dalam Proyek Musik Rencana Hebat

Ketiga single tersebut merupakan rangkaian rencana hebat Geisha untuk merilis karyanya yang berjudul "Rencana Hebat".

"Dua tahun menerpa banyak omongan orang tapi tunjukkan karya hebat dan dapat respons orang. Akhirnya Geisha keluar dari bayang-bayang Momo dan ini magic banget," kata Roby.

Single "Rencana Hebat" ini sekaligus merayakan ulang tahun Geisha yang ke-17 tahun sekaligus apresiasi selama berkarier di industri musik Indonesia.

Baca juga: Bagian Rencana Hebat, Geisha Rilis Ulang Lagu Demi Waktu Milik Enda Ungu