Sulit Bertahan, Teuku Wisnu Tutup Gerai Bisnis Kulinernya

JAKARTA, KOMPAS.com - Nasib kurang beruntung menghampiri artis peran Teuku Wisnu.

Salah satu outlet Malang Strudel yang dirintis Wisnu harus tutup akibat dampak pandemi Covid-19. Lokasi yang ditutup adalah Malang Strudel outlet Singosari, Malang, Jawa Timur.

Baca juga: Teuku Wisnu Adakan Family Trip Edukasi Pelestarian Penyu

“Sedih sekali. Kami terpaksa menutup Malang Strudel Singosari," ujar Teuku Wisnu dalam keterangan tertulis, Jumat (6/11/2020).

"Ini outlet pertama yang saya dan teman-teman rintis. Dari mulai petakan sampai besar dan mampu menampung parkir mobil banyak sampai bus akhirnya ditutup. Banyak kenangan, banyak belajar dan banyak pengalaman di sini," sambung Wisnu.

Suami artis peran Shireen Sungkar ini juga mencurahkan isi hatinya di Instagram pribadinya.

Baca juga: Teuku Wisnu Kirim 2 Ambulans untuk Tolong Korban Unjuk Rasa Tolak UU Cipta Kerja

Outlet Malang Strudel Singosari adalah outlet pertama Malang Strudel yang berdiri pada 2014 lalu.

Ini menjadi pencetus dan menginspirasi munculnya brand kue ataupun oleh-oleh artis mewabah di Indonesia.

Istimewa Malang Strudel

“Banyak cerita di sini. Ini outlet yang membuat pelanggan pertama tetap setia untuk menikmati kue kami setiap ke Malang. Bagaimana kangen dengan suasana antrian yang panjang, rela menunggu kue yang masih diproduksi sehingga disajikan langsung saat hangat, dan masih banyak cerita-cerita pelanggan yang tercipta di Outlet pertama Malang Strudel ini,” ujar Wisnu.

Baca juga: Teuku Wisnu Panik Shireen Tak Juga Hamil di Awal Nikah, Shireen Sungkar: Gimana Kia dan Irwan

Ditutup tidak hanya karena dampak pandemi Covid-19, tetapi juga akibat dampak dari jalan tol menuju Malang yang membuat wisatawan lebih memilih untuk langsung menuju Malang melalui exit Tol Singosari.

Teuku Wisnu berujar, dia akan membuka outlet yang lebih besar, lebih lengkap, dan lebih strategis lagi untuk menyambut wisatawan di era new normal ini.

"Kami akan bangun outlet terbesar yang dibangun untuk menyambut wisatawan era new normal berada di Karanglo (dekat dengan gerbang Tol Singosari) dan ada juga yang di Batu (seberang museum angkut). Kami mengusung konsep one stop shopping," ujar dia.