JAKARTA, KOMPAS.com - Serial India Jodha Akbar episode 28 tayang di ANTV hari ini, Kamis (15/10/2020) pukul 11.00 WIB.
Hari putusan perceraian Ruqaiya (Lavina Tandon) dan Raja Jalal (Rajat Tokas) akan tiba besok. Semua orang di istana berharap Raja Jalal membatalkan niatnya.
Ruqaiya datang ke kamar Jodha (Paridhi Sharma) dan meminta untuk menghiasinya karena Ruqaiya ingin menghabiskan malam terakhirnya bersama Raja Jalal.
Baca juga: Sinopsis Chandrakanta Episode 56, Pertemuan Umang & Chandrakanta
Ruqaiya masih menuduh Jodha sengaja merencanakan hukum ini agar bisa mengambil posisinya sebagai ratu utama meski Jodha telah berkali-kali memberi penjelasan.
Jodha tidak ingin Ruqaiya pergi, maka Jodha pun segera mencari cara untuk menghindari perceraian ini.
Jodha kemudian berbicara dengan Raja Jalal bahwa perceraian ini dapat dicegah jika Ruqaiya berbicara pada rakyat dan mengungkapkan tentang kesalahan Adham Khan (Chetan Hansraj).
Baca juga: Sinopsis Chandragupta Maurya Episode 29, Chandragupta Mencurigai Dhurdhara
Raja Jalal setuju dengan usul Jodha, dan rencana ini pun berhasil.
Rakyat meminta Raja Jalal tidak menceraikan Ruqaiya dan Adham Khan dihukum.
Adham Khan kemudian disidang dengan hukuman dicopot dari semua jabatannya dan dimasukan ke penjara.
Maham Anga (Ashwini Kalsekar) hanya bisa menangis melihat puteranya dihukum tanpa bisa berbuat apa-apa.
Baca juga: Sinopsis Jodha Akbar Episode 26, Awal Perselisihan Jodha dan Ruqaiya
Hukum baru pun diumumkan kepada rakyat, pernikahan dibawah umur sebelum hukum baru diberlakukan tetap dianggap sah, tapi pernikahan dibawah umur setelah ini dianggap melanggar aturan.
Ruqaiya akhirnya menyadari kesalahannya telah menuduh Jodha.
Ruqaiya berterimakasih karena Jodha telah menyelamatkan pernikahannya dan memberinya hadiah sebuah berlian.
Jodha membalas kebaikan ini dengan mengikatkan benang suci di pergelangan tangan Ruqaiya.
Baca juga: Sinopsis Film Chak De! India, Shah Rukh Khan Jadi Pelatih Tim Hoki Wanita
Setelah masalah hukum pernikahan selesai, Raja Jalal harus menghadapi pemberontakan yang dilakukan Syarifuddin (Parag Tyagi).