JAKARTA, KOMPAS.com - Perseteruan presenter Vicky Prasetyo dengan mantan istrinya Angel Lelga masih berlanjut.
Meski telah resmi bercerai pada Maret 2020 lalu, tetapi perseteruan Vicky dan Angel kian memanas.
Baca juga: Ini 5 Pernyataan Angel Lelga yang Diduga Cemarkan Nama Baik Vicky Prasetyo
Sebelumnya, Vicky dan Angel terlibat aksi saling lapor.
Angel Lelga melaporkan Vicky Prasetyo atas dugaan pencemaran nama baik dengan ancaman empat tahun penjara.
Vicky Prasetyo dijerat dengan Pasal 45 Ayat 1 jo Pasal 27 Ayat 3 UU ITE.
Baca juga: Diperiksa Usai Laporkan Angel Lelga, Vicky Prasetyo Dicecar 22 Pertanyaan
Sebagai informasi, kasus pencemaran nama baik Vicky Prasetyo berawal dari penggerebekan yang dilakukannya di kediaman Angel Lelga pada November 2018.
Vicky Prasetyo melakukan penggerebekan lantaran menduga Angel Lelga yang saat itu masih berstatus sebagai istrinya berselingkuh dengan pria lain.
Dari sinilah, Vicky Prasetyo langsung melaporkan Angel Lelga atas tuduhan perselingkuhan.
Baca juga: Sule Buka Rahasia, Vicky Prasetyo Ternyata Pernah Dekati Nathalie Holscher
Tetapi, Angel Lelga melaporkan balik Vicky Prasetyo atas tindakan pengerusakan dan pencemaran nama baik.
Vicky pun sempat ditahan di rutan Salemba Jakarta Pusat selama dua bulan karena laporan Angel.
Kini, giliran laporan Vicky atas Angel yang mulai diproses.
Baca juga: Terbongkar, Rahasia Vicky Prasetyo Suka Kirim Pesan ke Banyak Wanita di Instagram
Vicky mendatangi Polres Metro Jakarta Pusat, Kamis (8/10/2020) untuk diperiksa terkait laporannya terhadap Angel Lelga.
Didampingi kuasa hukumnya, Razman Arif Nasution, Vicky dicecar puluhan pertanyaan saat diperiksa.
"Tadi Vicky diperiksa sebanyak 22 pertanyaan, saya apresiasi kepada penyidik, ternyata banyak yang sudah langsung ke substansi masalah, kami sudah buka tadi tentang konten atau YouTube channel Angel Lelga," kata Razman di Polres Jakarta Pusat.
Baca juga: Kirim DM ke Kalina Ocktaranny hingga Dua Lipa, Vicky Prasetyo Dijuluki Predator Instagram
Adapun Vicky melaporkan mantan istrinya itu atas tuduhan pencemaran nama baik yang diduga dilakukan Angel melalui kanal YouTube-nya.