"Ini adalah garis tangan. Tidak ada satu manusia pun, sehebat apapun kalau dia bisa melawan takdir. Itu sudah tertulis," kata Adjie Notonegoro.
"Saya pikir itu untuk menuju jalan kebenaran dan kebaikan," tutur Adjie Notonegoro lagi.
Sebelumnya, Adji Notonegoro mengungkapkan sudah merasakan surga dan nerakanya dunia.
Kemudian, Adji Notonegoro mengisahkan prosesnya diselamatkan oleh Tuhan dan hidupnya berubah menjadi lebih baik.
Baca juga: Tak Berhasrat Lagi dengan Barang Bermerek, Adjie Notonegoro: yang Ada Aja Dipakai
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.