Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Linkin Park Layangkan Somasi ke Donald Trump

Kompas.com - 20/07/2020, 13:27 WIB
Ira Gita Natalia Sembiring,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Band rock Linkin Park melayangkan somasi terhadap Presiden Amerika Serikat, Donald Trump setelah tim dari kepresidenan menggunakan musik mereka tanpa izin.

Dalam video kampanye yang diunggah di Twitter pada Sabtu (18/7/2020) lalu, tim dari Donal Trump menggunakan lagu hit Linkin Park bertajuk "In the End".

Dikutip dari roolingstone.com, video itu diunggah oleh Direktur Media Sosial Gedung Putih, Dan Scavino dan di-retweet oleh Donald Trump.

Kini, akun Dan Scavino telah dinonaktifkan setelah adanya laporan dari pemilik hak cipta.

Baca juga: Unggah Video Jungkook BTS Nyanyikan Linkin Park, Mike Shinoda Bikin Kedua Fandom Bersatu

Seperti dilaporkan Variety, Machine Shop Entertainment, perusahaan manajemen Linkin Park telah mengajukan pemberitahuan penghapusan ke Digital Millennium Copyright Act.

Linkin Park menegaskan bahwa mereka bukanlah pendukung Donal Trump dan video itu telah digunakan tanpa izin.

"Linkin Park tidak mendukung Trump, atau memberi wewenang kepada organisasinya untuk menggunakan musik kami," tulis Linkin Park melalui akun Twitter mereka Sabtu malam.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com